Manado (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Sulawesi Utara Kurniaman Telaumbanua mengatakan pentingnya sinergi dalam mewujudkan pelayanan publik optimal.
"Berharap sinergi yang telah terjalin dengan baik ini dapat terus ditingkatkan demi mewujudkan pelayanan publik yang lebih optimal," kata Kurniaman saat melakukan kunjungan silaturahmi ke Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut), di Manado, Kamis
Ia menekankan pentingnya melanjutkan sinergi dalam bidang pelayanan publik, khususnya terkait pengaduan masyarakat.
'Kunjungan ini bukan hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai langkah awal untuk memperkuat koordinasi antar instansi vertikal dalam menghadapi tantangan masa transisi," katanya.
Kepala Perwakilan Ombudsman Sulut Meilany Limpar mengungkapkan bahwa selama ini Kemenkumham Sulut sebelumnya telah menjalin kerja sama yang sangat baik dengan Ombudsman.
Selain Ombudsman RI Perwakilan Sulut, Kurniaman Telaumbanua yang didampingi sejumlah pejabat utama Kemenkum Sulut juga melakukan ke Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Sulawesi Utara, Tengah Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara serta Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Sulut.
Dalam audiensi ke tiga instansi itu, Kurniaman tak hanya memperkenalkan diri sebagai pejabat baru setelah transformasi besar di tubuh Kemenkumham, tetapi juga mengajak untuk mempererat sinergi antar instansi.
Saat di Kantor Wilayah DJKN Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara, Kurniaman disambut Kepala Kanwil DJKN, Indriasari Sundoro.
Pada saat itu Kurniaman menyampaikan pentingnya koordinasi dan pendampingan dalam masa transisi kementerian ini, terutama terkait dengan pembagian Barang Milik Negara (BMN) yang memerlukan perhatian ekstra.
Indriasari menyambut baik usulan ini dan menyatakan siap memberikan dukungan, mengingat kondisi Kanwil DJKN yang hampir serupa dengan Kemenkum yang sekarang, yaitu memiliki BMN yang dimungkinkan digunakan bersama dengan kanwil lain.
Sementara di Kanwil DJPb Sulut, Kurniaman yang saat itu disambut Kepala DJPb Hari Utomo, mengajak untuk mendalami setiap proses yang berkaitan dengan penggunaan anggaran, khususnya dalam masa transisi.
Hari Utomo menyambut baik ajakan ini, mengingat transformasi akan banyak dilakukan perubahan dan akan mempengaruhi laporan keuangan di masing-masing satuan kerja.