Manado (ANTARA) - Pangdam XIII/Merdeka, Mayjen TNI Suhardi memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten dan Forkopimda Kabupaten Bolaang Mongondow mendukung tugas TNI di daerah tersebut.
" Kami memberikan apresiasi dan penghargaan kepada pemda serta Forkopimda Kotamobagu yang telah mendukung pelaksanaan tugas TNI, termasuk dalam penyediaan lokasi Marshalling Area Yonif Teritorial Pembangunan 868/Bantong Sakti.
'Marshalling Area' Yonif TP 868/Bantong Sakti, menurut Pangdam mempunyai sangat strategis di berbagai sisi.
"Marshalling Area menjadi pusat konsolidasi pasukan dan alutsista sebelum markas batalyon selesai dibangun, memudahkan koordinasi lintas instansi, serta berpotensi menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah," kata Pangdam.
Pangdam berharap silaturahmi dapat semakin mempererat soliditas TNI bersama pemerintah daerah, forkopimda untuk kemajuan Kota Kotamobabu, Provinsi Sulawesi Utara, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sejumlah pejabat hadir dalam acara silaturahmi tersebut Wali Kota dan Wakil Walikota Kotamobagu Weny Gaib- Rendy Virgiawan Mangkat, Ketua DPRD Adrianus Mokoginta, Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto, Kajari Saptono, serta Ketua Pengadilan Negeri Jifly Adam, serta beberapa pejabat utama Kodam XIII/Merdeka serta Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Fahmi Harris.
Saat kunjungan kerja ke Kotamobagu, Pangdam juga menyempatkan waktu menyapa prajurit Koramil 10/Poigar.
"Babinsa adalah sebagai ujung tombak TNI AD dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat," kata Pangdam menegaskan.
Dia berharap prajurit tetap menjaga semangat pengabdian, melaksanakan tugas dengan tulus dan ikhlas, serta terus hadir di tengah rakyat sebagai sahabat dan pelindung.

