Manado (ANTARA Sulut) - Untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah, BNI, PT BNI, PT Mastercard Indonesia dan PT satu nusa inti artha (DOKU) bekerjasama mengembangkan layanan e-commerce payment solution.
"Layanan tersebut menggunakan media BNI debit online dan doku wallet untuk menunjang pelayanan kepada nasabah transaksi e-commerce," kata CEO BNI Manado Denny Alogo Yulianto, di Manado, Sabtu.
Denny mengatakan, layanan ini meliputi ATM, SMS banking, internet banking dan jenis lainnya yang akan dikembangkan di kemudian hari.
"BNI, Mastercard dan DOKU sangat berharap dapat terus bersinergi memberikan layanan kepada masyarakat Indonesia secara umum," kata Denny.
Ia mengatakan hingga Desember 2012, rekening tabungan BNI mencapai 14,5 juta nasabah, dengan nilai dana sekitar Rp96,5 triliun kalau dibandingkan posisi yang sama tahun sebelumnya naik dari 12,7 juta nasabah dan nilai tabunga Rp80 triliun.
Sedangkan untuk pemegang kartu kredit debit BNI mencapai 9,1 juta nasabah naik dibandingkan tahun sebelumnya 8,6 juta.
Ia mengatakan, peningakatan layanan ini karena keinginan BNI memberian layanan terbaik, agar memudahkan nasabah, sehingga saat pihaknya memiliki BNI ATM, BNI phoneplus, BNI SMS banking dan internet bangking tercatat diakhir tahun meningkat 20 persen dari 2011 yang hanya naik 4 persen.
"Kami memiiki jaringan luas, dengan lebih dari 1.585 cabang di Indonesia dengan sistem online dan lima cabang di luar negeri, 8.227 ATM tersebar di Indonesia, layanan gerak 66 unit mobil, juga jaringan ATM bersama dan berlogo cirrus di seluruh Indonesia," katanya.
Ia menyebutkan pencapaian volume tranksasi internet banking hingga Desember 2012 mencapai 26,26 triliun dan sma banking 11,67 triliun.
Sedangkan untuk transaksi online meningkat pesat berdasarkan data ideasource pada 2012 mencapai 133 juta dolar Amerika, jumlah transkasi sebanyak 6.051 kali, nominalnya tumbuh 84,72 persen, dari tahun sebelumnya. Pada 2011 mencapai 72 dolar Amerika dan transaksi 3.588 kali.
"Angka tersebut diperkirakan akan naik pada tahun ini, sekitar 54,14 persen, menjadi 205 juta dolar Amerika, dengan perkiraan transkasi online mencapai 41,46 persen, dan 2014 akan lebih lagi menjadi 290 juta dnegan transaksi 10.743.
Menurut Denny Kartu debit pada 2012 nilai transaksinya mencapai 8,8 triliun dan transaksi 242 juta kali.