Jakarta (ANTARA) - Tim putih memenangi pertandingan IBL All Star 2022 dengan Shavar Newkirk keluar sebagai pemain terbaik (MVP) laga tersebut yang digelar di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.
Dalam duel perang bintang yang diisi oleh pemain pilihan para penggemar itu, Tim Putih yang dipimpin pelatih David Singleton dari Prawira Bandung menang dengan skor 102-100 atas Tim Merah asuhan Youbel Sondakh dari Satria Muda Pertamina Jakarta.
Shavar Newkirk menjadi pemain yang paling berkontribusi untuk kemenangan tim Putih. Pemain asing NSH Mountain Gold Timika itu mengemas 26 poin, disokong 19 angka dari Kaleb Ramot Gemilang, 16 poin dari Yudha Saputera, dan 15 poin milik Abraham Damar Grahita.
Sementara dari tim Merah, Randy Bell mencatat double-double dengan 25 angka dan 10 rebound, Tyree Jamal Robinson mencetak 26 poin, dan Dame Diagne mengemas 22 angka.
Tim putih sudah memimpin sejak awal kuarter pertama ketika mereka unggul 17 angka dalam kedudukan 26-9.
Kebangkitan tim Merah baru terjadi saat memasuki paruh kedua pertandingan. Rentetan tembakan akurat dari Dame Diagne dan Tyree Jamal Robinson di pengujung kuarter ketiga mampu menipiskan selisih poin menjadi empat angka saja.
Abraham Damar dan kawan-kawan masih memimpin perolehan angka hingga kuarter terakhir sebelum layup Dame Diagne di 31 detik terakhir membuat kedudukan sama kuat 100-100.
Dua angka dari turn around jump shot Abraham Damar Grahita di 16 detik tersisa menjadi poin terakhir penentu kemenangan Tim Putih.
Abraham juga terpilih sebagai Pemain Lokal Terbaik dalam IBL All Star 2022 setelah mencetak 15 poin, lima rebound, dan empat assist.
Duel para bintang menjadi sajian utama BL All Star 2022 dengan mempertemukan para pemain pilihan para penggemar dalam proses pemungutan suara melalui laman resmi IBL.
Selain pertandingan antara All Star Merah dan All Star Putih, IBL All Star juga diramaikan dengan kontes keterampilan, seperti slam dunk contest, three points contest dan skill challenge contest.
Pemain Tangerang Hawks, Jarron Crump, keluar sebagai pemenang slam dunk contest, sedangkan three points contest dimenangi Indra Muhammad dari Bima Perkasa Jogja.
Indra mencetak 15 poin, mematahkan dominasi Andakara Prastawa dari Pelita Jaya Bakrie yang harus puas dengan posisi runner-up setelah mengumpulkan 14 angka.