Minahasa Tenggara (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, mengeluarkan peringatan kepada warga agar mewaspadai dampak cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi di daerah itu.
"Kami memberikan peringatan kepada masyarakat agar mewaspadai dampak cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi di seluruh wilayah Minahasa Tenggara," kata Kepala BPBD Minahasa Tenggara Johny Kolinug di Ratahan, Minahasa Tenggara, Selasa.
Dia mengungkapkan hujan sedang sampai lebat disertai angin kencang dapat terjadi di sebagian besar wilayah di daerah tersebut.
"Kami mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana banjir, longsor serta di pesisir pantai untuk mewaspadai terjadinya bencana alam," ujarnya.
Dia juga meminta seluruh jajaran pemerintah di desa dan kelurahan sampai kecamatan untuk berkoordinasi dengan pihaknya jika terjadinya bencana di wilayahnya masing-masing.
"Jika terjadi bencana alam, kami minta lurah atau kepala desa segera berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan untuk diteruskan ke BPBD agar segera dilakukan penanganan," jelasnya.
Dia akan terus memantau perkembangan kondisi cuaca berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
"Setiap perubahan kondisi cuaca akan terus kami sampaikan ke pemerintah desa dan kelurahan untuk disampaikan kepada masyarakat," tandasnya.