Manado (ANTARA) - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Maluku Utara (Sulutgomalut) berkomitmen akan terus menggerakkan ekonomi lewat mitra BPR di tiga daerah tersebut.
"Ada sebanyak 15 nasabah dari berbagai BPR, diberikan apresiasi terkait produk dan layanan BPR," kata Sekretaris DPD Perbarindo SulutGoMalut Vecky J Palit, dalam kegiatan Evaluasi Kinerja BPR tahun 2025 di, Manado, Rabu.
Sebagai bèntuk apresiasi kepada para nasabah yang telah berpartisipasi, Perbarindo memberikan penghargaan atas kepercayaan dan kontribusi nasabah terhadap pertumbuhan BPR di Sulut, Gorontalo, dan Maluku Utara.
Vicky yang juga Komisaris BPR Citra Dumoga, mengatakan bahwa kehadiran para nasabah di acara ini merupakan bentuk nyata dari komitmen BPR dalam memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, pertanian, hingga kewirausahaan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa BPR bukan hanya lembaga keuangan, tetapi mitra masyarakat dalam menggerakkan ekonomi lokal. Lewat apresiasi ini, kita bisa melihat bagaimana BPR hadir membantu mereka tumbuh dan berkembang,” katanya.
Diketahui, dari BPR Citra Dumoga ada lima nasabah dengan beragam latar belakang yang mendapatkan apresiasi yakni Adelaide Theresia Tekad Tuereh, mewakili 25 pelajar SMA Katolik Theodorus Kotamobagu, yang membuka tabungan kelompok senilai Rp5 juta, Koperasi Justitia Fakultas Hukum Unsrat, yang mendapatkan fasilitas Kredit Channeling bagi anggota koperasi dan civitas akademika dan Ahmad Taher, pelaku usaha pertanian di Kecamatan Dumoga, yang mengakses Kredit Modal Kerja senilai Rp200 juta.
Sementara itu, BPR Arya Birakarsa yakni nasabah Ermy Waney mengaku dengan kredit pembangunan dapur usaha (MBG) di Minahasa Selatan, menunjukkan peran BPR dalam mendukung sektor UMKM.
Dari BPR Prisma Dana, lima siswa sekolah dasar dan menengah sebagai perwakilan program Simpel (Simpanan Pelajar), yaitu Gabriela Sonia Putri Tomopawiro, Sean Gracio Mengko, Kimberly Christabel Korompis, Britney Jeniffer Rumambi, dan Renata Lousiana Calista Plangiten.
Program ini menjadi bukti nyata dukungan BPR terhadap literasi dan inklusi keuangan di kalangan pelajar.
Selain itu, BPR Mitra Dana Kawanua nasabah Yohanna Palar sebagai nasabah deposito, BPR Kartika Matuari dengan Steisy Ciciliving Wuisan penerima kredit modal kerja.
BPR Mapalus Tumatenaden menampilkan Yulin Dompas sebagai deposan terlama dan setia, serta BPR Milenia menghadirkan Aser Parinding sebagai nasabah tabungan.
Vecky menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum bagi seluruh BPR untuk menegaskan eksistensinya di tengah dinamika industri keuangan yang semakin kompetitif.
“BPR tetap menjadi garda terdepan dalam menjangkau masyarakat yang belum sepenuhnya terlayani lembaga keuangan besar. Melalui kegiatan ini, kami ingin memperkuat sinergi antar BPR dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap industri ini,” jelasnya.

