Manado (ANTARA) - Para legislator di DPRD Manado ingatkan beramai-ramai angkat bicara meluruskan tentang bantuan sosial safety net, kepada masyarakat, serta mengingatkan pemerintah di tingkatan bawah, soal itu.
"Kami harus mengingatkan bahwa bantuan social safety net itu dianggarkan dalam APBD itu, berasal anggaran yang digeser dari sejumlah program pemerintah untuk membantu masyarakat yang terdampak COVID-19," kata personel komisi I Jeane Lalujan, di Manado.
Dia mengingatkan itu merupakan bantuan pemerintah ah bukan milik pribadi atau golongan sehingga tidak boleh digunakan untuk maksud-maksud tertentu.
Srikandi PDIP Manado itu mengatakan kan pemerintah harus bisa menjelaskan secara terbuka kepada masyarakat asal muasal dana untuk program social safety net tersebut.
Sebab menurutnya, selama ini masyarakat menunggu-nunggu bantuan yang dijanjikan pemerintah untuk masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19.
Di sisi lain, dia mengakui dengan adanya bantuan yang diberikan oleh pemerintah itu masyarakat yang selama ini di masa pandemi COVID-19 hampir tidak bisa melakukan apa-apa, dan sangat terpuruk bisa terbantu dan bisa bertahan dari serangan wabah yang mendunia itu.
"Tetapi jangan sampai disalahgunakan, karena bisa berdampak negatif terhadap kehidupan bermasyarakat di kota Manado," katanya
Berita Terkait
Sekda Tomohon serahkan LKPJ Wali kota 2023 ke DPRD
Kamis, 4 April 2024 8:37 Wib
Wali Kota Manado sampaikan LKPJ melalui paripurna DPRD
Selasa, 26 Maret 2024 18:16 Wib
Asisten Pemerintahan dan Kesra Tomohon hadiri PAW DPRD
Senin, 25 Maret 2024 13:45 Wib
Wali Kota Tomohon tanggapi Ranperda TSLP inisiatif DPRD
Kamis, 21 Maret 2024 9:46 Wib
Pimpinan DPRD Manado: Pemilu jangan ada perpecahan di masyarakat
Rabu, 14 Februari 2024 14:23 Wib
Wakil Ketua DPRD Manado reses di Winangun Dua
Kamis, 1 Februari 2024 18:45 Wib
KKB di Papua bakar rumah dinas anggota DPRD
Sabtu, 20 Januari 2024 22:07 Wib
DPRD Provinsi Gorontalo akui izin BJA lengkap
Rabu, 17 Januari 2024 16:39 Wib