Manado (ANTARA) - Kepala Kanwil Kemenag Sulawesi Utara, H Sarbin Sehe mengatakan gereja berkontribusi besar dalam peningkatan kualitas beragama di provinsi itu.
"Kami berharap melalui Sidang Raya Dua Sinode AM Gereja Pimpinan Rohulkudus (GPR) dengan tema Persaudaraan Yang Rukun ini akan semakin meningkatkan kualitas beragama," kata Kepala Kanwil Kemenag Sulut H Sarbin Sehe di Manado, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya berharap eksistensi lembaga-lembaga keagamaan tetap memberikan kehidupan yang lebih baik terus maju dalam tata kelola organisasi, terus mengayomi umat beragama di internal, maupun relasi sosial dengan masyarakat umumnya.
"Kita semua bangga, karena institusi-institusi gereja terus memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan kualitas keberagamaan, bagi umat kristiani khususnya dan kita semua pada umumnya," ujar Sehe.
Eksistensi gereja di masa depan, katanya, akan terus memberikan harapan besar agar ditata dengan baik sehingga antara negara dan lembaga keagamaan yang akan saling menguatkan, karena menjadi bagian yang tidak terpisahkan, untuk pembangunan yang semakin cepat.
"Sebagai pemerintah, kami menyambut baik kegiatan ini, karena sesuai temanya, membangun persaudaraan yang rukun, karena persaudaraan sudah tentu harmonis dan baik," tuturnya di hadapan 150 pengurus gereja yang hadir.
Menurutnya dalam sebuah lembaga keagamaan atau organisasi apapun pasti ada hiruk pikuk, perbedaan pandangan bahkan pendapat yang berbeda-beda serta pikiran-pikiran yang logis dan maju dalam rangka peningkatan kualitas organisasi.
"Mari singkirkan perbedaan dengan mengedepankan persamaan. Indahnya persamaan, persatuan dan kesatuan tanpa harus mempertajam perbedaan, meski perbedaan itu bagian dari pemberian Tuhan," ungkap Kakanwil.
Keragaman, kemajemukan, pluralisme dari berbagai aspek itu tidak mungkin dihindari, pasti ada yang menjadi bagian dari api kemanusiaan.
Namun, katanya, pada saat yang sama kita terus menjaga tali persaudaraan, kebersamaan dan emosional yang lebih kuat, sehingga dalam membangun lembaga manapun, pendekatan hati nurani dan kemanusiaan menjadi kunci terbaik.
Mantan Kakanwil Maluku Utara ini melanjutkan bahwa, pendekatan kekuasaan tentu dibutuhkan, tetapi pada saat bersamaan relasi humanis akan diperlukan, karena kita ingin membangun bersama-sama. Bersama-sama pasti kita akan lebih kuat daripada bercerai berai.
"Dalam rumus manapun kalau sama-sama pasti akan lebih solid, bagus dan lebih kuat," katanya.
Sarbin mengatakan selamat bermusyawarah kepada seluruh Pengurus Gereja Sinode AM, mudah-mudahan jalannya kegiatan berlangsung dengan baik, aman dan sukses.
"Semoga terus sukses dan menjadi bagian dari eksistensi Sinode AM Gereja Pimpinan Rohulkudus (GPI)," tutupnya.
Hadir dan ikut mendampingi Kakanwil, Kabid Urusan Kristen Pdt Simon Rawis serta Pdt Medy Tasikl.
