Manado (ANTARA) - Kadispen Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) VIII Letkol Laut (P) Rudi Tandirerung mengatakan, pelatihan Korps Kadet Republik Indonesia (KKRI) menumbuhkan karakter kebangsaan generasi muda.
"Pelaksanaan pelatihan KKRI merupakan bagian dari program pembinaan karakter kebangsaan yang sejalan dengan arah kebijakan pertahanan negara di bawah kepemimpinan Menteri Pertahanan RI," kata Kadispen Rudi di Manado, Jumat.
Pelatihan tersebut senada dengan visi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam memperkuat ketahanan nasional yang berbasis pada sumber daya manusia unggul.
Di lingkungan TNI Angkatan Laut, khususnya Kodaeral VIII, pelaksanaan KKRI memiliki arti yang sangat penting, apalagi wilayah kerja Kodaeral VIII mencakup daerah-daerah pesisir dan kepulauan yang menjadi beranda depan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Di sinilah nilai-nilai kebaharian, nasionalisme, dan semangat bela negara harus terus ditanamkan kepada generasi muda sebagai calon pemimpin masa depan bangsa," katanya menambahkan.
Pelatihan KKRI gelombang ketiga tahun 2025 diikuti sebanyak 200 siswa-siswi dari SMK Negeri 3 Manado, SMK Negeri 5 Manado, SMK Pelayaran Berea, SMK Negeri 1 Likupang, SMKS Winuri Likupang dan SMK Bitung.
"Melalui kegiatan ini, para kadet akan mendapatkan pembekalan tentang kedisiplinan, wawasan kebangsaan, kepemimpinan, serta dasar-dasar kemaritiman," ujarnya.
Kadispen berharap, para peserta KKRI dapat menjadikan pengalaman tersebut sebagai bekal berharga menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air, menghormati perbedaan, serta berkontribusi nyata dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI.
Pelatihan KKRI kali ini akan berakhir tanggal 16 November 2025 di Satdik 4 Manado Kodiklatal setelah sebelumnya acara pembukaan kegiatan dilaksanakan di Satrol Kodaeral VIII.

