Manado, 15/12 (AntaraSulut) - Pemerintah terus mendorong pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM) turunan Kakao yakni cokelat di Kabupaten Bolaang Mongondouw Provinsi Sulawesi Utara.
"Untuk di akhir tahun ini kami memberikan bantuan alat berupa mesin penggempa lemak untuk meningkatkan produksi cokelat di daerah tersebut," kata Kepala Bidang Fasilitasi Pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Utara Alwy Pontoh di Manado, Selasa.
Dia mengatakan di Kabupaten Bolaang Mongondow saat ini sudah memiliki sentra IKM yang memproduksi cokelat yakni sekitar 20-an IKM.
"IKM tersebut akan diberikan bantuan peralatan agar produksi dan kualitas cokelat yang disajikan akan sangat baik dan laku di pasaran," katanya.
Jika cokelat yang diproduksi oleh IKM di Sulut cukup berkualitas maka bisa bersaing dengan daerah lain dan mampu memberikan nilai tambah yang tinggi.
Dia juga mengharapkan minimal produk cokelat asal Bolaang Mongondouw bisa masuk pasar ekspor pada saat diterapkan kebijakan masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) akhir tahun 2015.
Alwy mengatakan, tahun ini IKM cokelat asal Bolaang Mongondouw akan terus didorong, baik kualitas produk hingga kemasan, sehingga bisa diterima pasar ASEAN.
Menurut dia, jika produk tersebut sudah masuk pasar ASEAN, maka ke depan akan sangat mudah menembus pasar internasional baik Asia, Eropa maupun Amerika Serikat.
Memang diakui, selama ini IKM sulit menembus pasar ekspor. Salah satunya tidak ada bank dan lembaga pembiayaan yang mau membantu permodalan, katanya lagi.
Komponen lain yang dihadapi IKM terkait risiko di negara tujuan (country risk), keterbatasan jenis atau ragam produk dikehendaki pasar, kurang pengetahuan mengenai pasar, serta standarisasi dan kriteria soal ramah lingkungan.
Karena itu, pemerintah akan berusaha memfasilitasi kegiatan supaya IKM memiliki kehandalan dan kelayakan di mata bank dan lembaga pembiayaan.
Di antaranya menyiapkan IKM berdasarkan skala bisnis, tujuan ekspor dan kemampuan atau keterampilan serta komoditas yang akan diekspor, katanya.
***3***
(T.KR-NCY/B/M019/M019) 15-12-2015 13:37:53
