Manado (ANTARA) - PT. BNI (Persero) Wilayah 11 Sulutenggomalut (Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara) mendukung inklusi finansial --keterlibatan semua lapisan masyarakat dalam sistem keuangan resmi-- pada sektor perumahan di wilayah kerja setempat.
“Sebagai bank yang proaktif dalam mendukung program pemerintah, BNI menghadirkan solusi pembiayaan rumah yang mudah diakses oleh masyarakat berpenghasilan rendah, khususnya yang bekerja di sektor informal," kata Regional CEO BNI Wilayah 11 Sulutenggomalut Lodewyck ZS Pattihahuan di Manado, Rabu.
Ia mengatakan bahwa memiliki rumah sendiri bukan hanya kebutuhan primer tetapi juga bentuk investasi masa depan yang berharga.
Alasan tersebut sehingga BNI Wilayah 11 mendorong masyarakat di wilayah kerja setempat agar memanfaatkan komitmen salah satu bank plat merah di Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara dalam mendukung program nasional bangun 3 juta rumah itu.
Sementara itu, Area Head 2 BNI Kantor Wilayah 11 Suluttenggomalut Lucky T Lahope menjelaskan jika mereka siap melayani masyarakat dengan proses yang cepat dan efisien.
“Kami menginformasikan kepada masyarakat bahwa mereka dapat dengan mudah mengakses fasilitas KPR (kredit pemilikan rumah) BNI melalui seluruh outlet," katanya.
Ia menyebut beberapa kelebihan bank plat merah itu, yakni jika proses pencairan cepat, sertifikat aman yang disimpan BNI, serta tanpa biaya appraisal dan balik nama sehingga program ini menjadi solusi terbaik bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah sendiri.
Menurutnya dengan adanya sinergi dan kolaborasi antarsektor ini, diharapkan target pembangunan 3 juta rumah secara nasional dapat tercapai sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat memiliki hunian layak dan terjangkau.