Manado (ANTARA) - Dinas kesehatan (Dinkes) Kota Manado membuka posko kesehatan, melayani warga yang terdampak bencana baik banjir maupun tanah longsor serta dampak ikutan pasca bencana.
"Sampai Sabtu sore tercatat sudah ada delapan posko yang didirikan di lokasi-lokasi yang paling terdampak," kata kepala Dinkes Manado dr. Steven Dandel, di Manado Sabtu.
Steven Dandel menyebutkan pos kesehatan yang dibuka itu, ada di GPdI Eden Paal Dua, dilayani tim Kesehatan Puskesmas Ranomut, kemudian di GMIM Yarden Dendengan Dalam, oleh PKM Ranomuut, GMIM Efrata Paal Dua, tim RS MMC, GMIM Yerusalem Paal Dua, Tim Medis Sinode GMIM.
Kemudian di Masjid Ar Rahmah Banjer, Masjid Miftahul Jannah, Ternate Baru Lingkungan I, Aula Balitaka Kairagi Dua, dan Masjid Darul Arqom, Ternate Tanjung Lingkungan II.
Dia mengatakan pos kesehatan itu bisa saja bertambah mengingat kondisi warga yang terdampak bencana juga bisa naik.
"Selain kami ada juga tim kesehatan dari organisasi keagamaan GMIM, yang dipimpin langsung oleh ketua sinode di mana para tenaga kesehatan yang berasal dari rumah sakit rumah sakit milik GMIM ikut dalam pelayanan tersebut," kata Steven Dandel.
Tercatat, kata dia, hingga malam hari sudah lebih dari delapan posko kesehatan yang dibuka oleh dinas, dan para nakes juga telah siap di tempat dengan peralatan maupun obat-obatan.
"Kami sudah membuka sejumlah posko kesehatan dan para naga Nakes bersiaga di posko yang tersedia," kata dr. Steven Dandel.
