Manado (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Sulawesi terus meningkatkan koordinasi dengan pemerintah daerah (Pemda) dan Hiswana Migas dalam penyaluran LPG 3 kilo gram (kg) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Kami memastikan bahwa pasokan dan distribusi LPG 3 kg di seluruh wilayah Sulawesi berjalan aman dan terkendali," kata Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi Fahrougi Andriani Sumampouw, di Manado, Kamis.
Dia mengatakan setelah sempat terjadi lonjakan permintaan di beberapa daerah, saat ini distribusi LPG 3 kg ke pangkalan dan sub pangkalan sudah kembali lancar, memastikan masyarakat dapat memperoleh LPG sesuai kebutuhan.
Sehingga, katanya, Pertamina terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, agen, dan Hiswana Migas untuk menjaga kelancaran distribusi LPG 3 kg.
“Kami memastikan pasokan LPG 3 kg tetap aman dan distribusinya berjalan dengan baik," katanya.
Pertamina Patra Niaga bersama pihak terkait terus mengawasi pendistribusian agar tetap sesuai peruntukannya.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET),” ujar Fahrougi.
Sejumlah pemilik pangkalan LPG di berbagai daerah juga mengonfirmasi bahwa pasokan LPG 3 kg kini lebih stabil.
Dengan kelancaran distribusi ini, katanya, Pertamina Patra Niaga mengimbau bagi masyarakat yang ingin mendapatkan LPG 3kg dengan harga HET dapat membeli di pangkalan resmi dan tidak melakukan pembelian berlebihan.
Jika masyarakat menemukan adanya penyalahgunaan atau harga jual yang tidak sesuai HET, masyarakat dapat melaporkan pangkalan melalui Pertamina Call Center 135.