Manado (ANTARA) - Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VIII Manado bersama PT PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo) sepakat meningkatkan komposisi hutan mangrove di wilayah Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Sulut.
"DPSP Likupang yang sudah ditetapkan pemerintah menjadi lokasi potensial pariwisata Indonesia di masa yang akan datang," kata Komandan Lantamal VIII Manado Laksamana Pertama TNI Nouldy Tangka, di Likupang, Rabu.
Dia mengatakan jelang HUT Kemerdekaan RI, Lantamal VIII Manado dan PLN Suluttenggo kompak terus konsisten dukung peningkatan populasi hutan mangrove di Sulawesi Utara.
"Semoga dalam kegiatan ini keberadaan kita dapat memberikan kontribusi positif di masyarakat dan semakin dikenal dan semakin dicintai rakyat,” ungkapnya.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum PLN UID Suluttenggo, Wijaya Gautama mengatakan PLN melalui program PLN Peduli terus konsisten dalam menerapkan prinsip sustainability dalam setiap prosesnya.
Salah satunya adalah pelestarian ekosistem kelautan lewat berbagai gerakan pelestarian lingkungan. Dari sekian banyak gerakan pelestarian lingkungan yang dilakukan, gerakan penanaman bibit mangrove menjadi satu hal yang dipandang penting dan mendesak.
Hutan mangrove, katanya, tidak hanya berperan sebagai pelindung garis pantai dari abrasi air laut, namun juga bertindak sebagai pembentuk ekosistem kelautan hayati yang menjadi penunjang ekonomi nelayan dan penduduk yang tinggal di pesisir.
Saat ini provinsi Sulawesi Utara memiliki hutan mangrove seluas 32.310 ha yang tersebar di 13 kota dan kabupaten dengan kondisi yang beragam.
Degradasi populasi hutan mangrove yang terjadi membuat PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo) bersama Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VIII Manado sepakat diperlukan kampanye berkelanjutan untuk dapat meningkatkan komposisi hutan mangrove yang ada di Sulawesi Utara secara masif.
Dari sekian banyak kolaborasi yang telah dilaksanakan untuk meningkatkan jumlah hutan mangrove yang ada, terbaru PLN UID Suluttenggo dan Lantamal VIII Manado melaksanakan penanaman 5.000 bibit mangrove secara bersama-sama sebagai bagian dari kegiatan Bakti Sosial dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.
Yang membuat kegiatan penanaman ini makin penting, bibit mangrove yang ditanam ada di wilayah Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Likupang yang sudah ditetapkan pemerintah menjadi lokasi potensial pariwisata Indonesia di masa yang akan datang.
Wijaya Gautama pun menyampaikan bahwa PLN benar-benar memberi perhatian penuh pada pelestarian ekonomi kelautan hingga masuk dalam salah satu Sustainable Development Goals (SDGs) pada program Tanggung Jawab Sosial Dan Lingkungan (TJSL) PLN secara korporat.
“Kami tentunya berkomitmen tidak hanya menghadirkan listrik yang andal, namun juga memberikan kepedulian penuh pada berbagai peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat hingga lingkungan,” tutur Gautama.
Memang makin banyak gerakan sosial yang dilancarkan PLN lewat slogannya PLN Peduli, masyarakat pun makin merasakan dampak kehadiran PLN sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kesayangan masyarakat Indonesia. Ini sebagai bentuk kehadiran negara yang makin dekat menyentuh dan peduli pada kebutuhan masyarakat.
Berbagai program dan kegiatan yang sudah dilaksanakan pada program PLN Peduli dapat diakses pada menu PLN Magazine di aplikasi PLN Mobile. Aplikasi PLN Mobile sendiri dapat diunduh secara gratis dari Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iPhone.
