Manado (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Sulawesi Utara (Sulut) mencatat ada sebanyak 52.393 orang atau sebesar 96,97 persen yang telah dinyatakan sembuh setelah terpapar penyakit akibat virus corona tersebut.
"Terakhir ada ketambahan sebanyak 27 kasus sembuh dari Kota Tomohon dan Kabupaten Minahasa Selatan," sebut Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Sulut, dr Gysje Pontororing di Manado, Kamis.
Meski begitu dia tetap berharap masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan termasuk menggunakan masker ketika melakukan aktivitas di tempat-tempat keramaian.
Paling penting juga, warga yang belum mendapatkan vaksinasi segera mendatangi fasilitas-fasilitas yang menyediakan layanan tersebut.
Dia mengatakan, sejak kasus terkonfirmasi positif pertama diumumkan pada tengah Maret 2020 lalu, akumulasi warga yang terjangkit COVID-19 di provinsi berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa tersebut telah mencapai 54.030 orang.
Tujuh kasus baru yang berasal dari Kota Manado sebanyak dua orang, dan Kabupaten Minahasa, Minahasa Selatan, Minahasa Utara, Kepulauan Sitaro dan Bolaang Mongondow Selatan masing-masing satu orang, melengkapi akumulasi kasus terkonfirmasi positif di provinsi ujung utara Sulawesi tersebut.
Sementara itu, akumulasi kasus meninggal tercatat sebanyak 1.236 orang dengan angka kematian (case fatality rate) sebesar 2,29 persen.
Selanjutnya, warga yang masih dirawat di rumah sakit rujukan atau melakukan isolasi mandiri (kasus aktif) sebanyak 401 orang atau sebesar 0,74 persen.
Dari analisis perkembangan COVID-19 per 6 Desember 2022, gambaran epidemiologi tentang penularan virus ini di komunitas karena aktivitas di luar rumah sudah cukup tinggi.
Transmisi dapat terjadi di tingkat keluarga, acara hari ulang tahun, acara pernikahan, acara syukuran lainnya, di perkantoran dan tempat-tempat umum.
