Manado (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Sulawesi Utara (Sulut) terus mendorong warga yang belum divaksin untuk segera divaksin saat jumlah testing COVID-19 di kabupaten dan kota melambat.
"Berkurangnya upaya testing harus dibarengi dengan mendorong masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi untuk divaksin agar mendapat kekebalan," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulut, Mery B. Pasorong, di Manado, Selasa.
Dia mengatakan, tiga hari belakangan ini tidak terjadi penambahan kasus baru di wilayah Sulut, salah satunya disebabkan penurunan testing COVID-19.
"Intinya selalu berbanding lurus antara mendeteksi kasus di wilayah atau di wilayah populasi dengan melakukan testing," katanya.
Saat ini, ia mengungkap testing sudah mulai rendah bila dibandingkan dengan dua atau tiga pekan sebelumnya.
Data satgas saat ini, akumulasi kasus terkonfirmasi positif sebanyak 51.359 orang, kasus sembuh 50.160 orang (97,68 persen), meninggal 1.169 orang (2,27 persen) dan kasus aktif 30 orang (0,06 persen).
Berita Terkait
Kelompok risiko tinggi diprioritaskan vaksinasi Mpox dari Kementerian Kesehatan
Rabu, 28 Agustus 2024 12:30 Wib
Wagub Sulut ajak orang tua bawa anak divaksin polio
Minggu, 28 Juli 2024 19:02 Wib
Dinas Kesehatan Sulut target 320 ribu anak dapat vaksinasi polio
Minggu, 28 Juli 2024 19:00 Wib
Senator Stevanus Liow: Perluas cakupan vaksinasi cegah meluasnya COVID-19
Minggu, 31 Desember 2023 6:10 Wib
Satgas catat 1.892.292 warga Sulut divaksinasi COVID-19 dosis pertama
Sabtu, 10 Desember 2022 4:46 Wib
Lebih 16 ribu anak di Sulawesi Utara sudah divaksin COVID-19 dosis satu
Sabtu, 19 November 2022 23:35 Wib
1.425.052 warga Sulut dapatkan vaksinasi COVID-19 dosis kedua
Jumat, 18 November 2022 7:03 Wib
Satgas meminta masyarakat ikuti vaksinasi hadapi varian baru COVID-19
Senin, 14 November 2022 21:16 Wib