Manado (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun rumah susun (Rusun) Pondok Pesantren Hidayatul Uluum, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, senilai Rp2,5 miliar yang rencananya akan selesai Desember 2021.
"Kami harap para santri yang sedang menuntut ilmu di Pondok Pesantren bisa belajar tinggal di hunian vertikal. Fasilitas yang disediakan Kementerian PUPR di Rusun Pondok Pesantren kini juga sangat baik sehingga para santri nyaman tinggal di Rusun tersebut," kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid dalam siaran pers di Jakarta, Rabu.
Menurut Khalawi, pembangunan Rusun juga diperuntukkan bagi para milenial seperti para santri agar bisa lebih bersemangat dalam menuntut ilmu agama.
Selain itu, pemerintah juga tidak hanya membangun Rusun untuk para santri di Ponpes, tapi juga di Seminari-seminari sehingga hasil pembangunan dapat dirasakan secara merata dan berkeadilan.
"Keterbatasan lahan untuk perumahan semakin nyata dan Rusun merupakan salah satu solusi agar pemanfaatan lahan yang ada bisa optimal," katanya.
Untuk Rusun Ponpes Hidayatul Uluum juga dilengkapi dengan fasilitas lengkap, agaf para santri bisa fokus dan lebih bersemangat dalam belajar.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa II Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Kiagoos Egie Ismail menyatakan pembangunan Rusun Pondok Pesantren Hidayatul Uluum 2 dilaksanakan secara Single Years Contract (SYC) tahun 2021 dengan masa kontrak 180 Hari kalender.
Kiagoos Egie Ismail memaparkan, progres pembangunannya sudah mencapai 40,53 persen dengan Kontraktor pelaksana PT. Rimba Raya Utama dan Kosultan Mk PT. Marina Widya Karsa.
Sedangkan lokasinya berada di Pondok Pesantren Hidayatul Uluum 2 di Kampung Rancabogo Kelurahan Gununggede Kota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat.
Berdasarkan data yang dimiliki Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa II, spesifikasi bangunan Rusun Pondok Pesantren Hidayatul Uluum 2 ini tipe Barak, 2 lantai super mini, Jumlah Unit Hunian 4 Barak dan dapat menampung 56 Santri.
"Rusun Ponpes ini juga kami lengkapi dengan meubelair di setiap hunian berupa tempat tidur susun dan lemari agar Para santri tinggal membawa pakaian dan belajar agama dengan semangat," katanya.
Berita Terkait
Menteri Fadli Zon dukung film "Women from Rote Island" ikut ajang piala Oscar 2025
Kamis, 28 November 2024 12:59 Wib
Tiga menteri teken SKB percepat pembangunan 3 juta rumah
Senin, 25 November 2024 17:58 Wib
Menteri Hukum: Gugatan kepengurusan Golkar di PTUN kehilangan objek
Rabu, 20 November 2024 20:18 Wib
Ronald Lumbuun jabat Kepala Biro Hukum Komunikasi Publik dan Kerjasama Kementerian Hukum RI
Selasa, 19 November 2024 9:21 Wib
Kasus judi online di Kementerian Komunikasi Digital, polisi tetapkan 22 tersangka
Minggu, 17 November 2024 7:18 Wib
Indonesia ajukan kolintang-kebaya sebagai warisan budaya tak benda ke UNESCO
Minggu, 17 November 2024 7:15 Wib
Wamen Fahri Hamzah jelaskan strategi pembiayaan perumahan bagi rakyat
Jumat, 15 November 2024 5:50 Wib
Menteri PANRB: Seleksi CPNS untuk menjaring ASN berintegritas
Rabu, 13 November 2024 16:25 Wib