Manado (ANTARA) - Wakil Komandan Pengkalan Utama TNI Angkatan Laut (Wadanlantamal) VIII Kolonel Laut (P) Johanes Djanarko Wibowo mengatakan Bintal Juang Remaja Bahari (BJRB) merupakan salah satu sarana membentuk dan membekali para generasi muda, pelajar sebagai aset pembangunan bangsa.
"BJRB merupakan salah satu sarana yang dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan bangsa khususnya membentuk dan membekali para generasi muda, pelajar sebagai aset, pembangunan bangsa," katanya saat menutup pelaksanaan BJRB, di Manado, Kamis.
Ia menambahkan BJRB sebagai pembinaan bagi remaja putra-putri bangsa, utamanya putra-putri keluarga besar TNI AL dan masyarakat pelajar pemerhati kebaharian.
Ia menyampaikan terima kasih kepada panitia pelaksana yang sudah melaksanakan kegiatan ini dengan lancar sesuai yang diharapkan.
"Begitu pula kepada para peserta, terima kasih terhadap partisipasinya. Terapkan dan aplikasikan materi pembekalan yang telah diperoleh selama kegiatan ini dalam kehidupan sehari-hari," katanya.
Setelah tiga hari berinteraksi bersama, lanjut Wadanlantamal, adik-adik semua sudah saling mengenal dengan baik sehingga kedepan dapat digunakan sebagai embrio jaringan kerja khususnya di Kota Manado ini.
"Selamat belajar dan sampai berjumpa dalam program kegiatan sejenis yang akan datang," kata Wadanlantamal.
BJRB tersebut dilaksanakan selama tiga hari dari Selasa (28/7)-Kamis (39/7) diikuti sebanyak 24 pelajar terdiri atas 20 putra dan empat putri Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Pertama.
Kegiatan itu mengangkat tema "Melalui BJRB kita ciptakan generasi muda yang ulet, tangguh, rela berkorban dan cinta bahari yang sadar tentang protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19".