Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengingatkan siswa pendidikan pertama tamtama(Dikmata) TNI AL Angkatan 44 Gelombang 2 di Satuan Pendidikan (Satdik) 4 Manado dapat menjalani pendidikan dengan semangat disiplin dan tanggung jawab.
"Sebagai prajurit sebuah perjalanan yang penuh tantangan, namun juga kaya akan pengalaman yang sangat berharga, kiranya kalian dapat menjalani pendidikan ini dengan penuh semangat disiplin dan rasa tanggung jawab," kata Gubernur Olly saat upacara penyambutan dan pelepasan siswa Dikmata TNI AL Angkatan 44 Gelombang 2, di Manado, Rabu.
Pada kegiatan dilaksanakan di halaman Kantor Gubernur Sulut yang dihadiri Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan Dan Latihan Angkatan Laut (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah, juga dilanjutkan dengan kirab siswa.
Gubernur mengatakan merupakan momen bersejarah bagi siswa Dikmata ke 44 gelombang kedua, yang secara resmi mulai berjalan di Satdik IV Manado.
Pemerintah provinsi menyampaikan apresiasi kepada jajaran Satdik IV Manado, atas dedikasi dan komitmen dalam mencetak generasi penerus yang tangguh disiplin dan berjiwa patriotik.
Kami juga sangat bangga kepada seluruh siswa yang telah lulus seleksi dan berkomitmen untuk mengabdikan diri kepada bangsa dan negara melalui jalur ini.
"Hari ini, adalah awal dari perjalanan panjang yang akan membentuk karakter, keterampilan dan dedikasi kalian siswa Dikmata 44 gelombang 2," katanya.
Ia mengatakan setiap langkah yang diambil adalah bentuk kontribusi nyata untuk menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
"Kalian adalah representasi dari generasi muda yang siap mengabdikan diri tanpa pamrih," kata Olly.
Dia berharap siswa untuk selalu menjaga motivasi, memperkuat solidaritas dan meningkatkan kompetensi, jadikan Satdik IV sebagai rumah kedua untuk belajar, berlatih dan membangun karakter.
Terkait kirab siswa, Gubernur mengatakan ini juga adalah simbol dari semangat kebanggaan sebagai siswa Dikmata.
Kirab ini mencerminkan perjalanan awal menuju pembangunan karakter prajurit yang setia, profesional dan tangguh.
"Ingatlah keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh bakat tetapi juga oleh kerja keras, disiplin kemauan belajar yang tinggi," katanya.
Hadir juga pada saat saat tersebut Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Danlantamal) VIII Laksamana Pertama TNI May Frangky P. Sihombing, Forkopimda Sulut, pejabat utama Kodiklatal dan Lantamal VII.