Manado (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) terus meningkatkan kerukunan dan pilkada damai di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tomohon Olva Mervy Moningka, di Tomohon, Selasa, mengatakan Kemenag Kota Tomohon dan FKUB menghimbau kepada seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemuda agar bersama-sama menyebarkan pesan-pesan kedamaian menolak segala bentuk provokasi dan ujaran kebencian.
"Serta mengedepankan dialog dalam menyikapi perbedaan pendapat dan semoga dengan pilkada ini menjadi ajang mempersatukan kita semua sebagai masyarakat Kota Tomohon," katanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Tomohon ODS Mandagi mengapresiasi kolaborasi Kementerian Agama dan FKUB Kota Tomohon atas kegiatan road show kampanye yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan umat beragama yakni menjaga kerukunan, keharmonisan serta toleransi.
Hal ini juga sejalan dengan visi misi Pemerintah Kota Tomohon di mana sebagai visi adalah Tomohon Maju, sejahtera ada lima visi yang salah satunya adalah mempertahankan dan melestarikan Kota Tomohon sebagai Kota Religius.
"Harapannya semoga dengan kegiatan ini kita dapat menopang pelaksanaan pesta demokrasi Pemilukada serentak yang akan berlangsung lancar dengan damai," katanya.
Dia mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kedamaian menghormati perbedaan dan menggunakan hak pilih dengan bijak.
"Kita sebagai pelayan umat yang berada di depan untuk selalu mengedepankan kerukunan dan keharmonisan serta toleransi yang ada di kota Tomohon sebagai contoh," ungkap Moningka.
Kemudian, doa bersama perwakilan dari Agama Kristen, Agama Islam, Agama Katolik dimana setiap doa terselip semoga Pilkada yang nanti akan dilaksanakan secara serentak terkhusus di Kota Tomohon dan seluruh Indonesia berjalan dengan aman dan damai.
Dilanjutkan deklarasi dari Ketua FKUB tentang Kampanye Kerukunan dan Pilkada Damai yakni mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling menghormati perbedaan keyakinan dan pandangan karena toleransi dianggap sebagai landasan Utama dalam membangun hubungan yang harmonis antar umat beragama.
Road show kolaborasi Kemenag Bersama FKUB itu mensosialisasikan dan mempromosikan nilai-nilai moderasi beragama yang dapat mendorong kerukunan dan toleransi di antara berbagai elemen masyarakat dalam perbedaan dalam menciptakan Pemilu Damai.*