Pep Guardiola yang kini masih terikat kontrak dengan Manchester City hingga Juni 2025 merasa tidak mempunyai motivasi untuk bertahan lama dengan klub usai capaian suksesnya menangani tim sejak 2016 lalu.
"Dengan Pep, kami telah melakukan percakapan ini berkali-kali sebelumnya selama bertahun-tahun kontrak. Pep selalu berkomitmen penuh untuk klub ini, berkomitmen penuh untuk setiap kontrak yang dia tandatangani dengan kami," kata Direktur Manchester City, Khaldoon Al Mubarak dikutip dari AFP, Rabu.
"Keputusan tentang masa depannya selalu merupakan keputusan yang kami ambil bersama, dan saya tidak ragu kami akan menemukan solusi, seperti yang selalu kami lakukan, solusi tepat yang bekerja untuk Pep dan bekerja untuk kami," imbuh Khaldoon Al Mubarak.
Pelatih berjuluk Profesor tersebut telah memenangkan enam gelar Liga Inggris dengan empat diantaranya diperoleh dalam kurun waktu empat musim berturut-turut. Lalu satu gelar Liga Champions, satu gelar Piala Dunia Antar Klub, dua gelar Piala FA dan empat gelar Piala Liga Inggris.
Menurut Khaldoon Al Mubarak, pelatih asal Spanyol tersebut tidak hanya memberikan dampak besar kepada klub yang bermarkas di Stadion Etihad saja namun juga gaya sepak bola secara keseluruhan di Inggris dengan menerapkan gaya menyerang ala Pep.
"Sulit untuk mengungkapkan dengan kata-kata apa yang telah diberikan Pep kepada organisasi ini, klub ini. kita bisa melihat hanya catatan demi sejarah, dan di sana saya pikir dia mengumpulkan hampir setiap catatan dalam buku ... Tetapi juga di luar itu, saya pikir apa dampaknya terhadap sepakbola. Sepak bola Inggris telah berubah dengan evolusi ke jenis sepak bola yang dibawa Pep ke liga," ujar Khalodoon Al Mubarak.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Direktur Manchester City percaya diri yakinkan Pep Guardiola bertahan
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Direktur Manchester City percaya diri yakinkan Pep Guardiola bertahan