Kendaraan yang masuk tol Manado-Bitung, Sulawesi Utara (Sulut) sehari atau H+1 Idul Fitri 1445 Hijriah turun sebesar 13 persen.
"Kendaraan yang masuk melalui gerbang tol Manado, Airmadidi, Kauditan, Danowudu, Bitung sebanyak 5.031 unit atau turun sebesar 13 persen dibanding lalu lintas normal, yaitu 5.783 kendaraan," kata Manajer Area PT Jasa Marga Tollroad Operator, Badrusalam di Manado, Sabtu.
Dia mengatakan kendaraan yang masuk gerbang tol (GT) Manado sebanyak 1.934 kendaraan atau turun dua persen terhadap lalu lintas harian normal sebanyak 1.978 kendaraan.
Sementara itu, GT Airmadidi sebanyak 857 kendaraan atau turun sebesar 20 persen terhadap lalu lintas harian normal, yaitu 1.071 kendaraan, GT Kauditan sebanyak 388 kendaraan atau turun empat persen terhadap lalu lintas harian normal sebanyak 405 kendaraan.
Selanjutnya, kendaraan yang masuk GT Danowudu sebanyakl 1.255 kendaraan atau turun 11 persen terhadap lalu lintas harian normal 1.417 kendaraan, GT Bitung sebanyak 597 kendaraan dibanding lalu lintas harian normal sebanyak 912 kendaraan.
Dia menambahkan kendaraan yang keluar dari GT Manado, Airmadidi, Kauditan, Danowudu, dan Bitung sebanyak 5.030 kendaraan atau turun sebesar 13 persen terhadap lalu lintas harian normal, yaitu 5.777 kendaraan.
Volume kendaraan yang keluar melalui GT Manado sebanyak 1.996 kendaraan atau turun sembilan persen terhadap lalu lintas harian normal 2.194 kendaraan.
Dari GT Airmadidi sebanyak 709 kendaraan atau turun sebesar 30 persen terhadap lalu lintas harian normal, yaitu 1.008 kendaraan, GT Kauditan sebanyak 340 kendaraan atau naik 26 persen terhadap lalu lintas harian normal sebanyak 269 kendaraan.
Selanjutnya, kendaraan keluar GT Danowudu sebanyak 1.206 kendaraan atau turun satu persen terhadap lalu lintas harian normal sebanyak 1.216 kendaraan, sedangkan GT Bitung sebanyak 779 kendaraan atau turun sebesar 29 persen terhadap lalu lintas harian normal sebanyak 1.090 kendaraan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kendaraan masuk tol Manado-Bitung pada H+1 turun 13 persen