Minahasa Tenggara (ANTARA) - Kepolisian Resort (Polres) Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, melakukan pemeriksaan terhadap stok minyak goreng yang dijual di pasar tradisional dan toko retail di daerah tersebut.
"Kami melakukan inspeksi di pasar maupun toko retail untuk mengecek stok minyak goreng di pasaran," kata Kapolres Minahasa Tenggara AKBP Rudi Hartono di Ratahan, Rabu.
Menurut Kapolres, selain melakukan pemantauan stok, pihaknya juga mengawasi pendistribusian minyak goreng di tingkatan pedagang.
"Selain pemeriksaan stok, pendistribusian minyak goreng sampai saat ini juga berjalan dengan baik, sehingga tidak ada kelangkaan," ujarnya.
Ia juga memastikan, akan terus melakukan pengawasan ketersediaan minyak goreng di pasaran, untuk memastikan tidak terjadi kelangkaan.
"Kami secara rutin mengecek dan mengawasi penyaluran serta penjualan minyak goreng untuk memberikan kepastian minyak goreng terdistribusi ke pasar dan gerai minimarket sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” jelasnya.
Kapolres juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik dan tidak membeli minyak goreng secara berlebihan karena stok mencukupi.
"Kami ingatkan juga para pedagang tidak melakukan penimbunan atau menjual di atas harga eceran tertinggi sehingga tidak terjadi kelangkaan," katanya.
Berita Terkait
TP-PKK Sulut mitra strategis pemerintah daerah
Sabtu, 27 April 2024 3:34 Wib
Kabupaten Mitra berpeluang raih penghargaan Paritrana 2023
Kamis, 25 April 2024 7:25 Wib
Kemenag Sulut terapkan metode gasing ciptakan hubungan erat guru-siswa
Minggu, 7 April 2024 8:20 Wib
Bertemu Presiden China, Prabowo tegaskan China mitra kunci RI jaga stabilitas
Selasa, 2 April 2024 5:44 Wib
Kapolda ingatkan personel Polres Mitra jadi contoh masyarakat
Selasa, 19 Maret 2024 5:35 Wib
Kemenag Mitra: Pernikahan dini salah satu penyebab kasus stunting
Kamis, 7 Maret 2024 20:25 Wib
Pertamina beri apresiasi mitra bisnis terbaik di Regional Sulawesi
Kamis, 22 Februari 2024 13:55 Wib
Bawaslu Minahasa patroli upaya pencegahan pelanggaran Pemilu 2024
Minggu, 11 Februari 2024 19:09 Wib