Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa peta politik Pilkada 2024 bisa berubah usai Airlangga Hartarto mundur dari posisi Ketua Umum Partai Golkar.
"Ada indikasi seperti itu, tetapi kalau di tingkat kabupaten/kota itu relatif konfigurasinya menunjukkan representasi dari peta politik yang ada di daerah, tetapi kalau terkait dengan pilkada tingkat provinsi, memang ada berbagai skenario-skenario karena ada kepentingan kekuasaan itu," kata Hasto di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu.
Ia tidak menyebut di mana saja peta politik Pilkada 2024 akan berubah, tetapi ia menjelaskan bahwa pilkada dengan daerah padat penduduk akan terdampak.
"Karena ada yang berpikiran bahwa ini pilkada serentak, dan tidak terjadi lagi lima tahun ke depan, sehingga ini menjadi fundamen kekuasaan bagi kepentingan 2029," ujarnya.
Adapun pada kesempatan itu ia mengatakan bahwa fundamen kekuasaan bagi PDIP di Pilkada 2024 adalah memperkuat rakyat, mengatasi kemiskinan ekstrem, hingga membangun kedaulatan pangan.
"Itu fundamen politik, bukan dengan melakukan suatu pengaturan-pengaturan kekuasaan, apalagi dengan menggunakan hukum sebagai alat kekuasaan untuk menyiapkan 2029. Itu elitis, dan itu meninggalkan seluruh logika demokrasi dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat," jelasnya.
Sementara itu, Hasto mengatakan bahwa kabar pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar telah dilaporkan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Hal tersebut sangat mengejutkan karena ini dalam rangka pilkada serentak, dan muncul kejadian politik yang dalam kategori kami suatu hal yang luar biasa yang menyentuh aspek kedaulatan partai," katanya.
Menurut dia, Airlangga merupakan sosok komunikator maupun rekan yang membangun kerja sama politik yang baik.
"Di dalam pilkada, kami banyak bekerja sama dengan Partai Golkar, selain dengan partai yang lain seperti Gerindra, PKB, PPP, Perindo, Hanura, dan juga Partai Amanat Nasional," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PDIP sebut peta politik pilkada bisa berubah usai Airlangga mundur
Berita Terkait
Azwar Anas: Megawati telah kirimkan salam hormat kepada Prabowo
Minggu, 1 September 2024 7:15 Wib
PDIP umumkan sejumlah calon kepala daerah, nama Anies tidak ada
Senin, 26 Agustus 2024 16:49 Wib
Anies akui kunjungan ke DPD PDIP Jakarta untuk bahas pilkada
Sabtu, 24 Agustus 2024 17:15 Wib
Peluang Anies diusung Pilkada Jakarta bila menjadi kader PDI Perjuangan
Rabu, 21 Agustus 2024 13:52 Wib
PDI Perjuangan ajak PKS usung Ahok di Pilkada Jakarta
Selasa, 13 Agustus 2024 15:43 Wib
PDIP buka peluang dukung Anies dan ini responnya
Sabtu, 27 Juli 2024 16:37 Wib
Pengamat politik sebut PDIP lebih baik usung kader sendiri di Pilgub
Rabu, 3 Juli 2024 16:26 Wib
Peringati Bulan Bung Karno, DPP PDIP gelar wayangan
Minggu, 9 Juni 2024 7:31 Wib