Manado (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (Suluttenggo) menargetkan tingkatkan perekonomian berkelanjutan Desa Wisata Palaes, Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.
"PLN kembali menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDG's (Sustainable Development Goals)," kata General Manager PLN Suluttenggo J Ari Dartomo, di Manado, Sabtu.
Dia menjelaskan melalui konsep "Desa Berdaya PLN" menghadirkan bantuan untuk Desa Palaes sebagai Desa Wisata Penyangga Destinasi Super Prioritas (DSP) Likupang.
Dartomo mengatakan, sebagai bagian dari salah tujuan TJSL PLN yang tertuang juga dalam SDG’s dalam hal ini pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.
PLN, katanya, berupaya mendorong masyarakat Desa Palaes melalui program Desa Berdaya untuk dapat tumbuh mencapai tujuan kesejahteraan bersama.
"Latar belakang mengapa kami menjalankan program ini yaitu untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa, mengurangi tingkat pengangguran serta menjadikan kawasan Desa Palaes sebagai salah satu destinasi wisata yang dapat dikenal luas," ungkap Dartomo.
Melalui konsep Desa Berdaya PLN memberikan bantuan berupa satu buah rumah UMK, dua gasebo kuliner, 15 Kios Kios Kuliner UMK, dua buah Perahu Listrik beserta SPLU, 15 set perlengkapan Electrifying Lifestyle berupa kompor Induksi dan Peralatan Masak Listrik, totem dan gapura desa, serta fasilitas pendukung lainnya.
Asisten Potensi Maritim Lantamal VIII Manado Kolonel Laut (P) Suryai mengungkapkan bahwa pihaknya terus bersinergi bersama PLN dalam menjalankan setiap program TJSL yang bermanfaat untuk masyarakat, terlebih khusus untuk mendukung Kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas Likupang.
“Konsep Desa Berdaya sebagai bantuan yang diharapkan dapat mengembangkan potensi wisata serta meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Palaes untuk terus tumbuh semakin pesat," ungkap Suryai.
Hukum Tua Desa Palaes Jeini Morong selaku rasa terima kasih kepada PLN atas bantuan yang menjadi impian warga sekitar untuk terus produktif dalam kesehariannya.
"Terima kasih PLN, sebelum adanya bantuan ini, ibu rumah tangga penduduk desa dalam keseharian hanya berdiam di rumah, kini mereka dapat memanfaatkan kios-kios UMK untuk berjualan sehingga dapat membantu perekonomian keluarga," ujar Jeini.
Tentunya hal yang dihadirkan PLN tidak akan bisa tercapai tanpa dukungan dari berbagai pihak mulai dari Pemerintah, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VIII Manado, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Manado hingga masyarakat yang terlibat.
Konsep Desa Berdaya yang digagas tentu saja sejalan dengan transformasi PLN dalam berbenah memberikan layanan terbaik bagi seluruh masyarakat pelanggan.