Manado (ANTARA) - Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Manado bertemu Wali Kota Manado, Andrei Angouw, membahas perbaikan dan peningkatan infrastruktur asrama dan dermaga pelabuhan Manado.
"Kami membahas perbaikan infrastruktur, yakni normalisasi anak sungai di salah satu asrama KPLP yang ada di Manado, sebab selalu menjadi wilayah yang terkena banjir lokal, setiap kali hujan," kata Wali Kota Manado, Andrei Angouw, di Manado.
Dia menjelaskan, dalam pertemuan yang dilaksanakan di ruang kerja wali kota, pihak KPLP menjelaskan pelebaran dan normalisasi anak sungai di salah satu asrama KPLP di Manado itu mendesak dilakukan.
Menurutnya dengan melakukan normalisasi anak sungai, maka bisa menjadi salah satu solusi untuk masalah banjir yang selalu terjadi di asrama KPLP.
Selain itu, kata ketua DPRD provinsi dua periode itu, mengatakan, hal lain yang mengemuka dalam pertemuan tersebut, adalah perbaikan dan pengembangan dermaga di kompleks Jembatan Soekarno dan pasar bersehati.
Wali Kota Andrei Angouw, mengatakan, akan berkordinasi untuk melaksanakan hal tersebut dan segera mengatur supaya bisa dilaksanakan.
"Supaya berjalan lancar dan baik, maka kami hal tersebut nanti akan dilaksanakan oleh dinas PUPR Manado, sebagai instansi teknis pelaksana," katanya.
Pertemuan membahas masalah tersebut dihadiri oleh
kepala KSOP Manado, R. Sadeli M.Mar.E, M.M, Kasubag TU, Roby Koloay SH, Kasi Lala dan Uk Rachmat Dalu SE, MMT, Bagian Perencanaan Deasy Kondorura ST, MT dan Pengelola Aset Selvi Rondonuwu, SE.**
Berita Terkait
KPU Kepulauan Sitaro musnahkan kelebihan surat suara
Selasa, 26 November 2024 22:09 Wib
BNN Kabupaten Sangihe rehabilitasi 20 pengguna narkoba selama 2024
Selasa, 26 November 2024 22:08 Wib
KPU Kepulauan Sitaro tuntas distribusikan logistik pilkada
Selasa, 26 November 2024 5:44 Wib
Kemenag lakukan penguatan moderasi beragama hingga pelosok desa di Mitra
Senin, 25 November 2024 9:23 Wib
Masyarakat diminta tidak dekati radius 2,5 kilometer Gunung Karangetang
Senin, 25 November 2024 6:38 Wib
Badan Geologi imbau warga waspadai awan panas guguran Karangetang di Sitaro
Minggu, 24 November 2024 18:46 Wib