Cirata, Jawa Barat (ANTARA) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengembangkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dengan konsep terapung di Cirata, Jawa Barat.
Vice Presiden Public Relation PLN Dwi Suryo Abdullah mengatakan di Cirata, Minggu, bahwa saat ini perkembangannya ada pada tingkatan pencarian mitra.
PLTS tersebut diperkirakan akan memiliki daya sebesar 200 megawatt. PLTS Cirata sebelumnya sudah memiliki panel surya dengan tenaga 1 MW yang sudah lama beroperasi.
Pembangkit surya tersebut akan berada di atas waduk Cirata yang sudah memiliki pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dengan salah satu daya terbesar di Indonesia, yaitu 1.008 MW.
Pada 6 Juli 2019, PLTA Cirata dikunjungi oleh awak media untuk melihat langsung proses pembangkit listrik tersebut.
PLTA itu sendiri memiliki angka produksi yang setara dengan penggunaan 428 ton bahan bakar minyak untuk unit pembangkit thermal.
Media berkesempatan mengunjungi dari Waduk Cirata dibendung, ruang pusat kontrol hingga melihat turbin dari PLTA dioperasikan. Sungai Citarum yang dibendung memberikan dampak yang besar pada sektor kelistrikan.
Berita Terkait
Prabowo pamerkan rumah terapung dari Unhan
Rabu, 10 Januari 2024 15:57 Wib
Presiden Jokowi resmikan PLTS Terapung Cirata 192 MWp, terbesar di Asia Tenggara
Kamis, 9 November 2023 15:22 Wib
RS Ksatria Terapung melayanani kesehatan wilayah terpencil
Minggu, 10 September 2023 7:33 Wib
PLN Paparkan Green Enabling Supergrid hingga Rampungnya PLTS Terapung Cirata di AIPF
Sabtu, 9 September 2023 9:04 Wib
Setelah Cirata, PLN Siap Kerjakan Proyek PLTS Terapung Singkarak dan Saguling untuk Wujudkan Transisi Energi
Rabu, 19 Oktober 2022 13:58 Wib
Proyek tenaga surya terapung di Thailand
Rabu, 13 April 2022 11:38 Wib
Pemprov Sulut akan kembangkan PLTS terapung di Danau Tondano-Minahasa
Senin, 31 Januari 2022 12:09 Wib
Pemprov Sulut akan kembangkan PLTS terapung di Danau Tondano
Minggu, 30 Januari 2022 21:34 Wib