Manado, 7/6 (Antara) - Anggota Komisi II DPRD Sulawesi Utara Ainun Talibo mempertanyakan pelaksanaan program pemberdayaan perempuan pesisir yang dilaksanakan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi.
"Perlu adanya penjelasan terkait pelaksanaan program pemberdayaan perempuan pesisir," kata Ainun saat dengar pendapat Komisi II dengan DKP Sulawesi Utara, di Manado, Rabu.
Ainun mengatakan pemberdayaan perempuan pesisir merupakan program DKP bekerja sama dengan PKK dalam bentuk uang atau barang.
Ia mengatakan di wilayah Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) banyak perempuan yang memerlukan bantuan dalam memasarkan hasil perikanan.
"Bila memungkinkan, melalui program ini bisa membantu perempuan pesisir di Bolmut dalam pengadaan alat transportasi guna memasarkan hasil perikanan tersebut," katanya.
Kepala DKP Sulawesi Utara Ronald Sorongan mengatakan program pemberdayaan perempuan pesisir tersebut dalam bentuk pelatihan.
"Pelatihan yang diberikan berupa ketrampilan pembuatan bakso ikan dan krupuk ikan, dalam mendukung perekonomian masyarakat pesisir," kata Sorongan.
Rapat dengar pendapat itu dipimpin Ketua Komisi II Cindy Wurangian, dihadiri Sekretaris Noldy Lamalo dan anggota Teddy Kumaat, Ivone Bentelu dan Razky Mokodompit. ***1***
(T.J009/B/G004/G004) 07-06-2017 22:40:45
Berita Terkait
Arsenal kalah dari Inter, Arteta pertanyakan keputusan wasit
Kamis, 7 November 2024 10:01 Wib
Bawaslu Manado pertanyakan pelantikan pejabat jelang penetapan calon
Rabu, 17 Juli 2024 16:47 Wib
Mantan penyidik KPK pertanyakan penangkapan SYL
Sabtu, 14 Oktober 2023 6:18 Wib
Anggota DPR Nurul Arifin pertanyakan larangan warga Arab Saudi ke Indonesia
Selasa, 31 Mei 2022 17:27 Wib
Bupati Sitaro sambangi BAKTI Kominfo pertanyakan soal restorasi kabel FO
Jumat, 13 Mei 2022 12:57 Wib
Erick Mongosidi Pertanyakan Laporan Tak Diproses di Polda Sulut
Jumat, 8 Oktober 2021 9:38 Wib
DPRD Minahasa Tenggara mempertanyakan mekanisme pengusulan P3K
Selasa, 29 Juni 2021 5:50 Wib
Komisi II DPRD Manado - PT Manguni RDP pertanyakan pendapatan hotel Sahid
Selasa, 18 Mei 2021 15:10 Wib