Manado (ANTARA) - Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara, terus berkomitmen mendukung program ketahanan pangan dengan melakukan panen jagung varietas pulut.
Panen tersebut dipimpin Komandan Lanud Sam Ratulangi Marsma TNI Antariksa Anondo, di lahan Komplek Falcon Lanud Sam Ratulangi, Manado, Jumat.
Danlanud sangat mengapresiasi upaya dan kerja keras seluruh personel Lanud Sam Ratulangi yang terlibat dalam pemanfaatan lahan hingga berhasil melaksanakan panen jagung.
"Meskipun baru skala kecil namun panen ini menjadi awal yang baik yang mencerminkan sinergitas, kerja keras dan dedikasi seluruh pihak untuk memanfaatkan semua potensi sumber daya yang dimiliki Lanud Sam Ratulangi dalam kontribusi menciptakan ketahanan pangan," katanya.
Panen jagung tersebut memanfaatkan lahan tidur yang ada di Komplek Falcon, kemudian diolah menjadi lahan produktif dengan ditanami jagung, hasilnya dapat dinikmati keluarga besar Lanud Sam Ratulangi.
Jagung varietas pulut dipilih karena dapat dipanen pada umur 65 hingga 75 hari setelah tanam dengan potensi hasil panen yang tinggi, memiliki rasa yang enak, tekstur pulen seperti ketan dan sangat direkomendasikan untuk ditanam di lahan kering dengan curah hujan rendah.
Ia mengatakan pencapaian dalam panen ini, dapat diterapkan pada lahan di Baseops Timur Lanud Sam Ratulangi yang beberapa hari lalu telah dilaksanakan tanam jagung varietas jakarin bersama Dinas Pertanian, Kelautan, dan Perikanan Kota Manado dan Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Provinsi Sulawesi Utara.
"Harapannya segala upaya yang dilakukan, baik melalui pemanfaatan lahan, pengolahan yang tepat, kolaborasi dengan berbagai pihak, Lanud Sam Ratulangi dapat terus mendukung keberlanjutan program ketahanan pangan," katanya.
Hadir dalam panen ini Kadislog Lanud Sam Ratulangi Kolonel Kal Akhmad Bayu Senoaji, Kadispotdirga Lanud Sam Ratulangi Letkol Tek Suherman, Kadisops Lanud Sam Ratulangi Letkol Pas Frian Alfa Risdar, dan personel Lanud Sam Ratulangi.