Jakarta (ANTARA) - Aplikasi Tokobay baru saja diluncurkan, menambah deretan layanan pesan-antar makanan di Indonesia.
"Kehadiran Tokobay diharapkan dapat memberikan ruang bagi para pelaku usaha terutama yang baru memulai bisnis dari nol. Tidak hanya sekedar menjalankan bisnis, namun juga mengembangkan bisnis mereka dan tentunya tumbuh sukses bersama Tokobay," kata CEO Tokobay, Fenny Herianto, dalam keterangan resmi kepada ANTARA, Jumat.
Fenny menyebut Tokobay sebagai platform lokapasar sosial, salah satu sasaran mereka adalah usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang bergerak di bidang kuliner. Pengembangan platform ini bermula dari keresahaan para pendirinya soal perbedaan harga makanan pada platform pesan-antar dibandingkan membeli langsung ke restoran.
Platform pesan-antar makanan pada umumnya mengenakan biaya layanan pada pedagang makanan yang masuk ke lokapasar tersebut. Menurut Tokobay, harga makanan yang masuk platform online biasanya naik antara 20 persen sampai 30 persen dibandingkan harga di restoran.
"Dari sisi penjual sendiri kenaikan harga ini dilakukan sebagai antisipasi terhadap tingginya biaya jasa layanan platform pesan-antar, sebagai imbal dari kemudahan layanan yang mereka dapatkan," kata Fenny.
Dampaknya tidak hanya pedagang harus menaikkan harga jual, konsumen pun berpikir dua kali untuk membeli makanan lewat layanan pesan-antar karena merasa harga mahal.
Dengan misi membantu pelaku usaha kuliner, khususnya UMKM, mengembangkan bisnis mereka, Tokobay mengenakan biaya administrasi 2 persen untuk pedagang yang berstatus pedagang resmi atau official merchant.
Sementara pada toko reguler, mereka tidak mengenakan biaya. Bagi para pedagang yang ingin berjualan lewat Tokobay, platform memberikan syarat harus sudah memiliki lokasi berjualan yang tetap.
Tokobay juga menyediakan layanan promosi di media sosial, publikasi di blog resmi mereka dan video bagi pedagang yang berjualan di platform tersebut.
Untuk layanan ke konsumen, Tokobay menyediakan tiga jasa kurir pengantaran. Sementara untuk pembayaran, mereka menyediakan non-tunai melalui dompet digital dan akun bank virtual (virtual account).
Tokobay menyatakan saat ini ada ratusan pedagang kuliner yang bergabung dengan platform tersebut. Layanan mereka saat ini sudah menjangkau area Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Mereka juga berencana memperluas layanan mereka ke wilayah lain dalam waktu dekat, namun, belum menyebutkan lokasi persisnya.
Baca juga: Truecaller akan dilengkapi dengan sejumlah fitur baru
Baca juga: Lamudi.co.id luncurkan paket OLX Lamudi perkuat jangkauan
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tokobay ramaikan layanan pesan-antar makanan