Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI menangkap peluang pengembangan bisnis ke area sektor downstream atau sektor turunan komoditas untuk menumbuhkan kredit pada tahun ini.
Corporate Secretary BNI Mucharom menyampaikan potensi pertumbuhan kredit tahun ini tergolong cukup tinggi lantaran banyak sektor yang kembali membukukan peningkatan kinerja cukup baik, khususnya dari sektor turunan komoditas.
"Sektor downstream komoditas ini menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik. Kami melihat banyak pembangunan smelter akan sangat marak dan besar," ujar Mucharom dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu.
Ia menilai hal ini pun sejalan dengan arahan dari pemerintah agar komoditas andalan Tanah Air dapat dijual ke luar negeri dengan nilai tambah lebih tinggi.
Pemerintah mulai banyak melarang barang yang belum jadi sehingga semua proses pengolahan terjadi di dalam negeri, sehingga kebijakan tersebut diharapkan menjadi mesin pertumbuhan segmen korporasi swasta.
Mucharom mengutarakan pertumbuhan kredit BNI tahun ini masih sesuai target awal tahun karena beberapa nasabah top tier sudah mulai menunjukkan perbaikan kinerja seperti infrastruktur, listrik dan gas, pergudangan, serta digital.
Hal ini juga sejalan dengan penurunan restrukturisasi kredit yang membantu BNI untuk dapat melakukan ekspansi lebih berkualitas.
"Kami akan tetap dengan target awal kami di high single digit. Kami lihat potensi pertumbuhan tinggi sejak awal tahun ini, sehingga kami cukup percaya diri," katanya.
Ia menjelaskan kredit di segmen business banking masih menjadi motor akselerasi bisnis kredit BNI, dengan pertumbuhan 4,8 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy) menjadi Rp489,3 triliun.
Pertumbuhan ini terutama pembiayaan ke segmen korporasi swasta yang tumbuh 9,9 persen (yoy) menjadi Rp193,2 triliun, segmen large commercial 24,5 persen (yoy) menjadi Rp46,1 triliun, serta segmen UMKM yang tumbuh 11,8 persen (yoy) dengan nilai kredit Rp98 triliun.
Berita Terkait
Menteri Rosan ajak investor Inggris manfaatkan sektor energi terbarukan
Jumat, 22 November 2024 16:08 Wib
Pertamina perkuat Operational Excellence di Sektor Aviasi LTSA
Senin, 18 November 2024 8:25 Wib
COP29, Hashim Djojohadikusumo pikat pendanaan hijau untuk sektor kelistrikan
Senin, 18 November 2024 7:12 Wib
Gubernur Sulut: Kerja sama lintas sektor pastikan ibu-anak dapatkan yankes
Senin, 21 Oktober 2024 20:08 Wib
Debat Cabup-Cawabup Sitaro 2024: Fokus Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Sektor Perikanan
Kamis, 17 Oktober 2024 10:09 Wib
BI Sulut: Pembiayaan sektor produktif harus ditingkatkan
Selasa, 15 Oktober 2024 17:47 Wib
Pemprov Sulut perkuat sinergitas dengan sektor swasta di berbagai bidang
Senin, 14 Oktober 2024 22:35 Wib
Kemenag Sulut: Sektor industri wajib penuhi regulasi JPH
Kamis, 19 September 2024 18:58 Wib