Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Bupati Bogor, Jawa Barat Ade Yasin terkait kasus dugaan suap.
"Benar, tadi malam sampai Rabu (27/4) pagi, KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Jawa Barat," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Selain Bupati Bogor, kata dia, beberapa pihak yang turut ditangkap di antaranya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat dan pihak terkait lainnya.
Ali mengungkapkan kegiatan tangkap tangan tersebut dilakukan karena ada dugaan tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan suap.
Baca juga: KPK serahkan barang bukti tersangka mantan Wali Kota Banjar
Baca juga: KPK dalami aliran uang untuk kepentingan Bupati PPU dalam musda Demokrat
Sesuai KUHAP, KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari para pihak yang telah ditangkap tersebut.
"KPK masih memeriksa pihak-pihak yang ditangkap tersebut dan dalam waktu 1x24 jam, KPK segera menentukan sikap atas hasil tangkap tangan dimaksud," ucap Ali.
Berita Terkait
Dalami kasus TPPU, KPK jadwalkan pemanggilan ulang Ahmad Sahroni
Rabu, 13 Maret 2024 14:27 Wib
Dalami kasus Syahrul Yasin Limpo , KPK panggil anggota DPR Ahmad Sahroni
Jumat, 8 Maret 2024 12:37 Wib
Polisi: Berkas perkara pemerasan dan pencucian uang Firli Bahuri terpisah
Jumat, 5 Januari 2024 13:55 Wib
Dewas KPK: Firli Bahuri tidak hadir sidang etik tanpa alasan
Rabu, 20 Desember 2023 19:41 Wib
Firli Bahuri bungkam setelah diklarifikasi Dewas KPK terkait pelanggaran etik
Selasa, 5 Desember 2023 13:14 Wib
KPK batal beri bantuan hukum ke Firli Bahuri
Rabu, 29 November 2023 5:24 Wib
Lemkapi sebut kasus Ketua KPK Firli buktikan penegakan hukum jalan baik
Jumat, 24 November 2023 5:45 Wib
Firli Bahuri ditetapkan tersangka, Presiden Jokowi: Hormati proses hukum
Kamis, 23 November 2023 11:01 Wib