Tomohon (ANTARA) - Pemerintah Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) terus memantau pergerakan harga dan kecukupan ketersediaan bahan kebutuhan pokok sebagai langkah mengantisipasi inflasi.
"Perangkat daerah terkait terus memantau kebutuhan pokok dan barang penting pada pasar rakyat yang terintegrasi dalam sistem informasi perdagangan," sebut Wali Kota saat mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2021 secara daring di Tomohon, Kamis.
Langkah selanjutnya yang dilakukan mengantisipasi inflasi yaitu, perangkat daerah terkait melakukan baazar pangan murah untuk sembilan bahan pokok, lumbung pangan masyarakat komoditas beras, serta pemantauan harga 14 komoditas.
"Bersama instansi instansi terkait lainnya tetap melakukan koordinasi bersama pihak Pertamina kaitannya pemenuhan kuota BBM, sehingga selama ini tidak ada kendala artinya tercukupi," ujarnya.
Termasuk kata dia, ketersediaan LPG tiga kilogram melalui kuota yang sudah ditetapkan oleh Pertamina.
Hal lainnya yaitu membahas program unggulan masing-masing perangkat daerah bersama tnstansi terkait, baazar murah dalam rangka hari raya keagamaan serta pemantauan harga pangan.
"Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kota Tomohon telah melakukan langkah-langkah strategis mengendalikan inflasi di daerah," katanya.
