Minahasa Tenggara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara bakal memulangkan para pendatang jika dianggap tidak mempunyai keperluan khusus di daerah tersebut.
"Kami bakal meminta para pendatang yang tidak ada urusan pekerjaan atau izin khusus, untuk keluar dari Minahasa Tenggara," kata Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap di Ratahan, Minggu.
Dia pun memerintahkan para kepala desa dan lurah untuk melakukan pendataan, dan memeriksa Kartu Tanda Penduduk (KTP) setiap pendatang.
"Harus diperiksa dan diwawancarai terkait keberadaan mereka di Minahasa Tenggara. Kalau tidak ada kepentingan berkaitan pekerjaan atau izin khusus, langsung diminta untuk meninggalkan Minahasa Tenggara. Tapi harus dikomunikasikan dengan baik-baik," jelasnya.
Namun menurutnya, para pendatang dapat diizinkan tetap berada di Minahasa Tenggara jika mempunyai keahlian khusus dalam suatu bidang pekerjaan.
Lebih lanjut kata James, pemerintah kecamatan harus mengkoordinasikan hal tersebut ke pemerintah desa, dan kelurahan sehingga tidak menimbulkan permasalahan.
"Ini harus dikoordinasikan secara baik. Nanti, pemerintah kecamatan yang mengarahkan," pungkasnya.
Sebelumnya Bupati James Sumendap mengambil kebijakan untuk melakukan pembatasan di setiap desa dan kelurahan, dengan hanya memperbolehkan satu pintu akses masuk.
Berita Terkait
Pos PGA tunggu jawaban Badan Geologi pulangkan pengungsi Gunung Karangetang
Rabu, 16 Agustus 2023 22:28 Wib
Joan Laporta: Barcelona tidak akan pulangkan Messi
Selasa, 29 Maret 2022 14:41 Wib
KJRI Kuching Malaysia pulangkan dua WNI korban TPPO
Rabu, 2 Maret 2022 8:55 Wib
Kantor Imigrasi Putussibau pulangkan 41 TKI ilegal ke Sambas
Senin, 20 September 2021 13:29 Wib
Kuznetnova pulangkan unggulan pertama Svitolina dari Dubai Open
Rabu, 10 Maret 2021 8:48 Wib
KBRI Maputo bantu pulangkan ABK WNI yang kapalnya tenggelam di Mozambique
Jumat, 12 Februari 2021 15:35 Wib
Pelatih Shin Tae-yong pulangkan Serdy dan Yudha karena indisipliner
Selasa, 24 November 2020 10:45 Wib
Negatif COVID-19, dua warga di Sangihe di pulangkan dari RS
Kamis, 28 Mei 2020 18:10 Wib