Manado, (Antaranews Sulut) - Wakil Wali Kota Tomohon, Sulawesi Utara, Syerly A Sompotan berharap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) terus meningkatkan daya saing melayani konsumen.
"Salah satu solusi dalam meningkatkan daya saing rumah sakit yaitu dengan melakukan tindakan nyata baik bersifat medik maupun nonmedik terutama customer oriented," kata Wawali Syerly di Tomohon, Rabu.
Konteks orientasi konsumen, kata Wawali berkaitan dngan bagaimana petugas kesehatan memberikan pelayanan prima kepada pasien dan keluarga.
"Pelayanan prima yang diberikan apakah itu kepada pasien dan keluarga akan memunculkan kepuasan dan rasa nyaman atas pelayanan yang diberikan. Pasien dan keluarga nantinya akan menjadi sumber `voice of mouth` yang positif," ujarnya.
Karena itu, lanjut Wawali, sebagai tenaga kesehatan yang juga aparatur sipil negara yang bertugas di RSUD "Anugerah" Kota Tomohon, wawasan, peningkatan kapasitas serta kompetensi menjadi unsur yang harus dioptimalkan.
"Tuntutan pelanggan terhadap berbagai aspek pelayanan di rumah sakit semakin meningkat dan itu harus diimbangi dengan kapasitas serta kompetensi sumber daya manusia," ujarnya.
Apalagi di era perdagangan bebas seperti saat ini, kedudukan rumah sakit milik bangsa Indonesia akan terancam oleh rumah sakit asing.
Dia berharap, unsur-unsur pelayanan prima sebagaimana Keputusan Menpan No 81 Tahun 1993 seperti Keserderhanaan, Kejelasan dan Kepastian, Keamanan, Keterbukaan, Efesien, Ekonomis, Keadilan yang merata dan Ketepatan Waktu harus dimiliki setiap personel yang bekerja di RSUD ini.
(T.K011/B/H011/C/H011) 24-10-2018 10:52:12
Wawali Tomohon berharap RSUD tingkatkan daya saing
Wakil Wali Kota Tomohon Syerly A Sompotan (foto: humas) (1)
Pelayanan prima yang diberikan apakah itu kepada pasien dan keluarga akan memunculkan kepuasan dan rasa nyaman atas pelayanan yang diberikan. Pasien dan keluarga nantinya akan menjadi sumber `voice of mouth` yang positif
