Manado (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Utara mengharapkan sarana pendidikan pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) di provinsi itu.
Kepala Kanwil Kemenag Sulut H Sarbin Sehe di Bitung, Senin mengatakan gedung praktek pembelajaran yang berlokasi di MIN 1 Kota Bitung itu dianggarkan menggunakan dana SBSN Tahun anggaran 2022.
"Semoga gedung ini bisa lebih dipercepat proses penyelesaiannya, mengingat tahun 2022 tinggal sebulan lagi berakhir," kata Sarbin.
Dia mengatakan, di tahun 2022 ini Sulut mendapat beberapa alokasi pembangunan gedung sarana belajar siswa atau gedung praktek pembelajaran di beberapa madrasah.
Sebaran pembangunan menggunakan dana SBSN tahun 2022 ini, diberikan kepada Madrasah Ibtidaiyah Negeri, Madrasah Tsnawiyah Negeri dan Madrasah Aliyah Negeri yang tersebar di Kabupaten/Kota di Sulawesi Utara.
Hal inilah yang menjadi konsentrasi Kakanwil Kemenag Sulut H. Sarbin Sehe. Sejak dilantik dua bulan lalu, orang nomor satu di jajaran Kemenag Sulut ini terus berkeliling memantau dan bahkan memberikan arahan secara langsung di lapangan.
"Gedung ini telah diberikan negara dengan pembiayaan SBSN, sayang kalau kemudian tidak bisa selesai dan tidak bisa digunakan," jelasnya.
Negara, katanya, telah menyiapkan dan memfasilitasi tapi kemudian hasilnya belum bisa di manfaatkan peserta didik.
Kemenag melakukan monitoring dan evaluasi pembangunan gedung SBSN yang berada di MIN 1 Bitung. Didampingi Kabid Pendis H Ahmad Sholeh dan Kakan Kemenag Kota Bitung Yahya W Pasiak.