Tomohon (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengatakan tugas dan tanggung jawab pemerintah dan gereja harus berjalan beriringan agar manfaatnya bisa dirasakan bersama.
"Kita bersyukur karena UKIT dan GMIM masih bisa eksis walau dalam keadaan pandemi COVID-19 dan terus bekerja sama dengan pemerintah," ujar Gubernur Olly saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Tomohon dan meresmikan gedung program studi S2 dan S3 Fakultas Teologi UKIT Yayasan GMIM Ds AZR Wenas dan Gedung Woman and Child Shelter GMIM beberapa waktu lalu.
Gubernur mengatakan sininergitas harus terus dimunculkan. “Inilah yang kita harapkan terus sehingga ke depan kita bisa berjalan bergandengan tangan sehingga manfaat ini bisa kita rasakan secara langsung di tengah-tengah situasi kondisi saat ini,” kata Olly.
Saat menjabat gubernur, lanjut dia, dirinya terus berbuat bagi masyarakat agar dapat memberikan manfaat bagi anak cucu.
“Dalam kehidupan, hikmat itu harus selalu ada karena manfaatnya bagi kita begitu besar, untuk anak cucu kita, bukan buat torang,” sentil politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Tugas menjadi gubernur adalah membuka lapangan kerja, investasi seluas-luasnya, namun tetap akan menjaga agar tidak merusak tatatanan dan budaya yang ada.
Peresmian tersebut turut dihadiri Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Ketua BPMS GMIM Pdt Hein Arina dam Wakil Walikota Tomohon Syerly Sompotan.
Gubernur: Tugas dan tanggung jawab pemerintah-gereja beriringan
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menandatangani prasasti peresmian gedung program studi S2 dan S3 Fakultas Teologi UKI Tomohon. (1)
“Inilah yang kita harapkan terus sehingga ke depan kita bisa berjalan bergandengan tangan sehingga manfaat ini bisa kita rasakan secara langsung di tengah-tengah situasi kondisi saat ini,
