Manado, (Antaranews Sulut) - Direktur PLN Regional Sulawesi Syamsul Huda memastikan listrik di Sulawesi Utara dan Gorontalo aman, tidak akan ada pemadaman berencana.
"Masyarakat tak perlu cemas karena sistem kelistrikan Sulut-Gorontalo memiliki rasio daya surplus," kata Huda di Manado..
PLN Unit Induk Wilayah Sulut Sulteng dan Gorontalo (PLN UIW Sulutteggo) melakukan optimalisasi seluruh pembangkit yang ada.
"Daya mampu kita di atas beban puncak," ujar Huda seusai pertemuan dengan Kepala Kantor Wilayah Dirjen Bea Cukai Sulbagtara di Gedung Keuangan Manado, Senin (25/2/2019).
Saat ini, katanya, daya mampu sistem kelistrikan di Sulut Gorontalo 450 Megawatt (MW) dan beban puncak sekitar 360 MW. Katanya, PLTU Anggrek di Gorontalo kini masuk sistem dan memasok daya 2x25 MW.
Terkait perizinan impor kapal genset, Huda yang didampingi GM PLN UIW Sulutteggo Christyono dan Manajer Komunikasi Jantje Rau mengatakan sedang dituntaskan.
"Izin sedang diselesaikan oleh Karpowership di pusat. Tetap kami proses sesuai ketentuan sehingga dalam waktu tak lama bisa tuntas," ujar Huda.
Sebelumnya Huda menemui Gubernur Sulut Olly Dondokambey. Ia mengatakan, pihaknya menjelaskan kondisi kelistrikan Sulut Gorontalo kepada Gubernur.
"Gubernur mendukung penuh. Intinya bagaimana listrik tetap bisa dinikmati masyarakat Sulut," ujarnya.
GM PLN UIW Sulutteggo Christyono mengatakan, sejak Minggu (24/2/2019) pasokan listrik normal. Tak ada pemadaman terencana.
Jika nanti ada pemadaman berarti disebabkan adanya gangguan alias pemadaman tak terencana.***