Manado (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada tahun 2023 ini akan lebih tinggi dari tahun sebelumnya namun tetap berada dalam sasaran nasional 3,0±1 persen.
"Tekanan utama kenaikan harga berasal dari sisi penawaran di mana harga komoditas pangan strategis mengalami peningkatan seiring dengan menurunnya pasokan karena dampak fenomena El-Nino," kata Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara Fernando R Butarbutar, di Manado, Kamis.
Selanjutnya, kata Fernando, di tengah penyesuaian target inflasi Nasional pada tahun 2024 menjadi 2,5±1 persen, inflasi Sulut juga diprakirakan masih terjaga.
Dia menjelaskan untuk menjaga harga yang stabil, Bank Indonesia dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Sulut terus melakukan sinergi dan koordinasi dalam pengendalian inflasi, baik Gerakan Pangan Murah, rapat koordinasi TPID tingkat kabupaten dan kota maupun provinsi, serta penyelenggaraan capacity building TPID.
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengimbau kepada pemerintah daerah kabupaten/kota untuk mengambil langkah-langkah implementasi dalam mengendalikan inflasi di daerah mereka.
Salah satu langkah yang diimbau adalah melaksanakan Gerakan Mari Jo Ba Kobong/mari berkebun, yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
Jika semua masyarakat menanam walaupun hanya di pekarangan rumah, maka akan menekan harga kebutuhan pokok untuk naik, apalagi yang biasa memicu inflasi yakni cabai rawit.
Berita Terkait
![Alfamidi Tanam 2.000 Pohon Mangrove di Pesisir Pantai Manado](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/IMG-20240726-WA0049.jpg)
Alfamidi Tanam 2.000 Pohon Mangrove di Pesisir Pantai Manado
Jumat, 26 Juli 2024 22:25 Wib
![Politik uang bahasan hangat dalam sosialisasi Bawaslu](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/IMG20240726163342.jpg)
Politik uang bahasan hangat dalam sosialisasi Bawaslu
Jumat, 26 Juli 2024 22:17 Wib
![Karantina tahan unggas tanpa pemeriksaan kesehatan](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/Resize_20240726_202351_1584.jpg)
Karantina tahan unggas tanpa pemeriksaan kesehatan
Jumat, 26 Juli 2024 21:42 Wib
![Alfamidi tanam 2.000 pohon mangrove di Pantai Manado](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/IMG-20240726-WA0029_1.jpg)
Alfamidi tanam 2.000 pohon mangrove di Pantai Manado
Jumat, 26 Juli 2024 19:30 Wib
![Bawaslu Manado sosialisasi pengawasan anti politik uang](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/IMG20240726151647.jpg)
Bawaslu Manado sosialisasi pengawasan anti politik uang
Jumat, 26 Juli 2024 17:20 Wib
![Dewan Pengawas BPJS: Program PESIAR pertahankan UHC di Kota Manado](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/BPJS-Kesehatan-pesiar.jpg)
Dewan Pengawas BPJS: Program PESIAR pertahankan UHC di Kota Manado
Jumat, 26 Juli 2024 10:07 Wib
![Rakor KPU Manado, Kalapas ingatkan syarat mantan napi ikut Pilkada](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/9c930ea6-625c-4207-a52d-8847e7de0777.jpg)
Rakor KPU Manado, Kalapas ingatkan syarat mantan napi ikut Pilkada
Jumat, 26 Juli 2024 10:00 Wib
![Pantau MPP di Manado, Dewas: BPJS Kesehatan sekarang sudah hadir lebih cepat](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/25/IMG_20240725_095139.jpg)
Pantau MPP di Manado, Dewas: BPJS Kesehatan sekarang sudah hadir lebih cepat
Kamis, 25 Juli 2024 11:59 Wib