Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menegaskan megaproyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) diinisiasi Pemerintah untuk mengatasi masalah ketimpangan ekonomi antardaerah di Tanah Air.
"Justru kebalikannya, kita itu tidak ingin Jawa-sentris, kita ingin Indonesia-sentris," kata Jokowi usai melakukan penanaman pohon di Hutan Kota Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur, Jakarta, Rabu.
Jokowi menambahkan perkembangan ekonomi nasional masih terjadi ketimpangan. Salah satu faktanya adalah 58 persen pendapatan domestik bruto (PDP) perekonomian Indonesia kini berada di Pulau Jawa.
"Lima puluh delapan persen dari 17 ribu pulau yang kita miliki, 58 persen itu ada di Pulau Jawa; sehingga kita ingin Indonesia-sentris," tegas Jokowi.
Jokowi menegaskan hal itu untuk menanggapi kritik yang disampaikan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan terkait pembangunan IKN.
Dalam dialog terbuka Muhammadiyah di UMS Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (22/11), Anies menilai pembangunan IKN justru akan menciptakan kota baru yang timpang dengan daerah-daerah di sekitarnya.
Jokowi pun mempersilakan pendapat tersebut, tetapi kembali menegaskan bahwa pembangunan IKN sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara.
"Ya, itu kan pendapat, boleh menyampaikan opini, silakan; tetapi IKN sudah ada undang-undangnya," tukas Jokowi.
Dia pun optimistis IKN yang berada di tengah kepulauan Indonesia akan memberi sumbangsih positif pada pemerataan pertumbuhan ekonomi nasional.
"Ada di pulau lain juga pertumbuhan ekonomi. Di pulau lain selain Jawa juga ada titik-titik pertumbuhan ekonomi baru; yang kami harapkan itu," imbuhnya.
Selain ketimpangan ekonomi, Jokowi mengingatkan bahwa populasi Indonesia masih terpusat di Pulau Jawa.
"Populasi Indonesia ini 56 persen ada di Pulau Jawa, yang 17 ribu yang lainnya mestinya ada pemerataan," katanya.
Pemerataan ekonomi dan penduduk pun dapat menumbuhkan titik baru pertumbuhan ekonomi.
"Saya kira arahnya ke sana. Tapi ini kan memang tidak sehari dua hari, setahun dua tahun, jangka panjang," ujar Jokowi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi tegaskan pembangunan IKN untuk atasi ketimpangan ekonomi
Berita Terkait
Presiden Jokowi: Tidak boleh bawa orang bermasalah di pemerintahan
Selasa, 7 Mei 2024 12:13 Wib
Presiden perintahkan penambahan "rest area" di fasilitasi perjalanan mudik
Senin, 6 Mei 2024 17:52 Wib
Dikunjungi Presiden, Dirut PLN paparkan kesiapan ekosistem Kendaraan Listrik di Booth PLN PEVS 2024
Senin, 6 Mei 2024 12:02 Wib
Sekjen Gerindra sebut Jokowi justru dorong pertemuan Megawati dan Prabowo
Sabtu, 4 Mei 2024 17:29 Wib
Presiden Jokowi gelar nobar Indonesia vs Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 20:46 Wib
Prabowo: Sosok Jokowi begitu besar dalam persiapkan saya
Minggu, 28 April 2024 18:29 Wib
Program unggulan Prabowo-Gibran akan diakomodir Jokowi di RKP-RAPBN 2025
Kamis, 25 April 2024 12:37 Wib
Prabowo sampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi
Rabu, 24 April 2024 17:36 Wib