Manado, (ANTARA Sulut) - Wakil Presiden Boediono bersama rombongan berkunjung ke beberapa titik bencana banjir bandang di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), Selasa.
Iring-iringan kendaraan wapres bergerak dari Bandara Sam Ratulangi kira-kira pukul 10.30 WITA dan mengarah ke lokasi bencana cukup parah di Kelurahan Dendengan Dalam, Kecamatan Tikala.
Di sana wapres melihat langsung putusnya jembatan Dendengan Dalam yang melintas di Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, sementara aparat Denzipur TNI berupaya membangun jembatan darirat bailey agar bisa menghubungkan dua wilayah yang permukiman terputus serta menjadi ruas utama menuju permukiman di arah timur kota.
Masih di tempat yang sama, wapres kemudian berkunjung ke Mesjid Dendengan Dalam, berdialog dengan warga mengenai kondisi yang dialami saat ini, di sana wapres menampung keluhan warga mulai dari kehilangan rumah dan harta benda hingga seragam sekolah.
Mengakhiri kunjungan di Kelurahan Dendengan Dalam, wapres sempat mengunjungi posko kesehatan yang dibangun Dinas Kesehatan Provinsi Sulut.
Rombongan kemudian mengarah ke lokasi bencana banjir lainnya di Kelurahan Komo, Wenang, memantau lokasi yang masih dipenuhi sampah dan lumpur.
"Pemerintah akan melakukan langkah koordinasi berkaitan dengan bencana di daerah ini. Kami sangat mendukung apa yang dilakukan pemerintah daerah maupun masyarakat," katanya.
Wapres juga mengatakan, perlu dilakukan normalisasi daerah aliran sungai untuk mengurangi banjir.
Wapres tiba di Bandara Sam Ratulangi menggunakan pesawat angkatan udara Boeing 737 A-7305 pukul 10.05 WITA, dan kembali bertolak ke Jakarta kira-kira pukul 14.00 WITA.
(guntur/@antarasulut.com)