Minahasa Utara, 14/4 (Antara Sulut) - Pers Minahasa Utara mengelar kampanye tolak Narkoba guna menyelamatkan anak bangsa dari bahaya obat terlarang dengan bekerja sama dengan Polres dan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) daerah setempat pada Jumat (14/4).
"Kampanye Narkoba ini wujud keprihatinan PERS yang tergabung dalam Forum Jurnalis Biro (Forjubir) Minahasa Utara terhadap bahaya serangan narkoba yang sekarang sudah merasuk di semua lini kehidupan," kata Penasehat Forjubir Minahasa Utara Daniel Mathew, Kamis.
Daniel mengatakan sekarang ini narkoba tak hanya menyentuh oleh orang kaya, namun masyarakat ekonomi lemah pun sudah terasuki dengan `kenikmatan` yang ditawarkan dari barang haram tersebut.
Daniel mengatakan dengan diadakan kampanye tolak Narkoba akan muncul kesadaran dari masing-masing pribadi untuk tidak mencoba Narkoba.
"Banyak contoh buruk yang ditimbulkan akibat mengkonsumsi Narkoba. Sehingga harapan kami, siapapun orangnya untuk tidak mencoba-coba barang haram tersebut, yang akan merusak mental setiap anak bangsa," kata Daniel.
Dia mengatakan lewat misi tersebut akan menyelematkan anak bangsa dari bahaya narkoba, sehingga lewat kegiatan itu pesannya bisa tersampaikan.
Ketua GMBI Distrik Minahasa Utara Howard Marius mengatakan bila pihaknya menunjang kegiatan tersebut demi kelangsungan hidup masyarakat yang bebas dari Narkoba.
"Kami siap mem-`back up` penuh kagiatan kampanye tolak narkoba, karena kegiatan ini memuat misi kemanusiaan," ujar Howard Pengky Marius.
Ketua Pelaksana Kegiatan Kampanye Uki Taliwongso mengatakan sasaran kampanye tolak Narkoba tahap pertama akan dilaksanakan pembagian stiker dan bunga diruas jalan Airmadidi jalur Manado-Bitung.
Setelah itu, Forjubir akan melaksanakan kegiatan sosialisasi di sekolah-sekolah dan puncak acara akan diadakan seminar sehari tentang bahaya Narkoba dengan menghadirkan pembicara tunggal kepala BNN Pusat Komjen Pol Budi Waseso.
Sementara itu, Kapolres Minut AKBP Eko Irianto melalui Kasat Narkoba AKP Suparno menjelaskan bahwa kegiatan kampanye tolak Narkoba ini sangay positif karena akan disinergikan dengan operasi Bersih Narkoba (Bersinar) yang sudah dilaksanakan sebulan terakhir yang akan berakhir 19 April nanti.
"Apapun kegiatan yang menyagakan perlawanan terhadap Narkoba kami dari aparat kepolisian akan turut dan tampil di garfa terdepan untuk melawan Narkoba," ujar Suparno.
Selain Polres, BNK Kabupaten, Forjubir juga menggandeng DPRD Minut, Kejari, Dinas Perhubungan, Dikpora, Dinkes, LSM dan Ormas.***2***
(T.KR-MLK/B/J008/J008) 14-04-2016 21:37:01