Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Malam Puncak Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-79 yang diselenggarakan keluarga besar Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
"Saya mengucapkan selamat ulang tahun, selamat hari jadi ke-79, pertambangan dan energi, utamanya bagi keluarga besar Kementerian ESDM dan sektor ESDM," kata Presiden Jokowi dalam keterangan di Jakarta, Jumat.
Presiden menyampaikan hal itu pada Malam Penganugerahan Penghargaan Subroto Tahun 2024 di Jakarta, Kamis (10/10) malam. Kepala Negara mengapresiasi Hari Jadi Pertambangan dan Energi.
Jokowi menilai Kementerian ESDM adalah kementerian strategis yang memberikan kontribusi besar untuk Indonesia karena memberikan multiplayer efek besar bagi perekonomian nasional.
Kementerian ESDM, lanjut Presiden, memberikan kontribusi pada Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang sangat besar bagi Indonesia mencapai setidaknya Rp1.800 triliun dalam 10 tahun terakhir.
"Kita tahu sejak tahun 2014 sampai hari ini, PNBP yang diterima oleh negara dari ESDM berarti 10 tahun, besar sekali, kurang lebih Rp1.800 triliun. Kalau melihat dua tahun yang lalu, 2022 itu Rp348 triliun, kemudian di tahun 2023 itu Rp229 triliun, bertahunya juga sangat besar sekali," lanjut Presiden.
Sementara itu, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa Malam Penganugerahan Penghargaan Subroto itu merupakan puncak dari Peringatan HUT Penghargaan dan Energi ke-79.
"Saya merasa berbahagia mewakili teman-teman seluruh keluarga besar Kementerian ESDM, Karena kami merayakannya tadi ada upacara, kemudian sekarang kita rayakan bersama ada penghargaan yang dihadiri oleh Presiden," kata Bahlil.
Menurut Bahlil, Kementerian ESDM adalah kementerian dari amanah pasal 33 Undang-Undang 1945, untuk memberikan kontribusi terbaiknya kepada kesejahteraan rakyat bangsa negara.
Kementerian ESDM kembali memberikan anugerah Penghargaan Subroto kepada badan usaha dan pemerintah daerah yang dinilai kontribusi signifikan dalam pengembangan, penelitian, dan inovasi di bidang energi dan sumber daya mineral.
Pemberian anugerah tertinggi yang diberikan oleh Kementerian ESDM ini bertujuan untuk mendorong kemajuan di sektor tersebut, serta menghargai upaya dan dedikasi yang telah dilakukan dalam mendukung keberlanjutan dan pengelolaan sumber daya yang bertanggung jawab.
Penghargaan Soebroto Tahun 2024 dianggap istimewa karena selain dihadiri langsung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo juga di hadiri Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dan beberapa Menteri serta Wakil Menteri ESDM pendahulu seperti, Jero Wacik, Ignasius Jonan Arhandra Tahar, Chaerul tanjung dan Susilo Siswoutomo.
Penganugerahan Penghargaan Subroto sebagai puncak acara Hari Jadi Pertambangan dan Energi Ke-79, merupakan tahun ketujuh kalinya sejak pertama kali diadakan pada tahun 2017.
Dengan pemberian Penghargaan Soebroto Tahun 2024 maupun Punggawa ESDM ini, Kementerian ESDM berharap dapat memotivasi lebih banyak pihak untuk terlibat dalam pengembangan dan pengelolaan energi dan sumber daya mineral yang lebih baik dan berkelanjutan.
Augerah Penghargaan Subroto Award 2024 tahun ini diberikan kepada 68 penerima yang terbagi dalam enam kelompok yaitu;
Pertama, kelompok penghargaan keselamatan, keteknikan dan perlindungan lingkungan (18 pemenang)
Kedua, kelompok kontribusi kepada masyarakat (15 pemenang).
Ketiga, kelompok edukasi dan pengembangan SDM (10 pemenang)
Keempat, kelompok pemerintah daerah yang kolaboratif (empat pemenang)
Kelima, kelompok kepatuhan kewajiban terhadap penerimaan negara (tujuh pemenang).
Keenam, kelompok kontribusi pengurangan emisi (16 pememang).
Selain anugerah Penghargaan Subroto Award 2024, juga diberikan apresiasi untuk para punggawa Kementerian ESDM yang selama ini melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi yakni Punggawa Inspektur Tambang, Migas, Ketenagalistrikkan, Pengamat Gunung Api dan Punggawa Penyelidik Bumi.
Apresiasi diberikan langsung secara simbolis dari Bapak Presiden Joko Widodo ke masing-masing punggawa dengan memakaikan 5 helm proyek. Kelima punggawa Kementerian ESDM tersebut yaitu;
Pertama, Inspektur Tambang diberikan kepada Sari Taqwiem Ashra (Bertanggung jawab atas perizinan lebih dari 2300 perusahaan pertambangan jasa & PIC BinWas IT di seluruh Indonesia).
Kedua, Inspektur Migas diberikan kepada Kusnandar (Inisiator penghargaan optimalisasi gas suar dan pedoman teknis CCS/CCUS dan inventarisasi GRK subsector Migas).
Ketiga, Inspektur Ketenagalistrikan diberikan kepada Elif Doka Marliska (dua kali menerima penghargaan Dharma Karya ESDM dan Top 99 KIPP Menpan RB 2023).
Keempat, Pengamat Gunung Api diberikan kepada Farid Ruskanda Bina (Pengamat Gunung Api dengan masa kerja paling lama, yaitu 32 tahun).
Kelima, penyelidik Bumi diberikan kepada Agus Budianto (penanganan bencana erupsi gunung api, tanah longsor, gempa bumi dan tsunami di Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi hadiri Malam Puncak HUT ke-79 Pertambangan-Energi