Manado (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) menggandeng ratusan pimpinan gereja untuk mensosialisasikan moderasi beragama ke semua lapisan masyarakat di Sulawesi Utara (Sulut).
Kakanwil Kemenag Sulut H Sarbin Sehe di Manado, Kamis, mengatakan pihaknya membuka kegiatan dialog pimpinan gereja dan pembinaan moderasi beragama di Manado.
Sarbin Sehe menekankan pentingnya moderasi beragama sebagai jalan tengah dalam beragama.
"Moderasi beragama adalah kunci untuk mempererat rasa kebangsaan di tengah keragaman agama yang ada," ucapnya.
Dia mengatakan masih ada sebagian masyarakat yang menggunakan agama sebagai alat untuk menghalangi orang lain. Hal ini harus segera dihentikan demi menjaga persatuan dan kedamaian di negeri ini.
"Kita harus memahami bahwa keragaman agama adalah anugerah Tuhan yang harus kita jaga bersama, jangan sampai ada lagi pihak-pihak yang mengatasnamakan agama untuk membatasi hak orang lain," ujarnya.
Kakanwil mengajak para peserta menyatakan komitmen untuk bersama-sama mempromosikan moderasi beragama di tengah masyarakat.
Karena, katanya, moderasi beragama adalah kunci untuk membangun kerukunan dan persatuan bangsa.
Sarbin Sehe menegaskan Kemenag Sulut akan terus mendorong dan memfasilitasi dialog-dialog serupa guna memperkuat moderasi beragama di tengah masyarakat.
"Moderasi beragama harus menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan berbangsa dan bernegara, mari bersama-sama mewujudkan Indonesia yang damai, toleran, dan sejahtera," katanya.