Manado (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara(Sulut) mulai melakukan pendistribusian logistik Pemilihan Umum (Pemili) 2024 di wilayah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) kabupaten tersebut.
"Mulai hari ini kami telah melakukan pendistribusian logistik Pemilu 2024, dan untuk hari pertama ini di sejumlah pulau hingga wilayah 3T," kata Ketua KPU Sitaro, Fidel Malumbot, di Manado, Minggu.
Fidel mengatakan KPU dengan menumpang di Kapal KMP Lohoraung mendistribusikan logistik pemilu di Pulau Biaro, Pulau Tagulandang dan pulau terluar Makalehi.
Dia mengatakan untuk besok hari (12/2), pendistribusian di wilayah darat Kepulauan Sitaro dan pulau-pulau kecil di dekat Pulau Siau.
Dalam pendistribusian logistik pemilu kali ini selain dikawal oleh KPU sendiri, juga dari aparat kepolisian dari Polres Sitaro.
Fidel menjelaskan di Kabupaten Kepulauan Sitaro, memiliki 55.149 pemilih yang tersebar di 83 kampung atau desa serta 10 kelurahan, yang berada di 10 kecamatan.
"Untuk jumlah TPS ada sebanyak 249 titik," kata Fidel.
Dia mengimbau kepada masyarakat untuk datang ke TPS masing-masing dengan membawa surat suara, dan gunakan hak pilih untuk memilih presiden dan wakil presiden RI serta anggota DPD dan wakil rakyat DPR RI, DPRD tingkat provinsi dan DPRD tingkat kabupaten kota.
Ia mengatakan kenali warna surat suara, warna abu-abu yakni surat suara Presiden dan Wakil Presiden, warna merah surat suara anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), warna kuning surat suara anggota DPR berwarna kuning, warna biru surat suara anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi, warna hijau surat suara anggota DPRD kabupaten/kota.