Jakarta (ANTARA) - Direktur Pemberitaan Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA Irfan Junaidi menyatakan bahwa satu-satunya kantor berita milik negara di Indonesia itu siap bersinergi dengan TNI Angkatan Darat (AD).
"Sesuai dengan pernyataan KSAD (Kepala Staf TNI Angkatan Darat), ANTARA siap untuk bisa bersinergi dengan TNI AD. Sinerginya bisa dalam ranah pemberitaan maupun pelatihan," kata Irfan usai menghadiri silaturahmi KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dengan pimpinan media massa di Jakarta, Senin.
Irfan menegaskan bahwa LKBN ANTARA sebagai kantor berita negara bertanggung jawab dalam menyediakan informasi kredibel yang bisa menjadi rujukan masyarakat.
"Sebagai kantor berita negara, ANTARA memiliki tugas untuk bisa menjadi rujukan informasi bagi masyarakat," ujar dia.
Sementara itu, KSAD Maruli mengatakan bahwa pihaknya ingin mendapatkan masukan dari pers terkait dengan produksi berita yang layak siar.
Menurut dia, TNI AD memiliki cerita yang bernilai berita, tetapi belum bisa mengemas dengan baik.
"Sebenarnya cukup luar biasa beritanya, tetapi dikemasnya kurang baik sehingga kami perlu sekali bantuan dari rekan-rekan media untuk bisa membantu mengemas berita tersebut bisa lebih baik," kata KSAD dalam sambutannya.
Selain itu, KSAD juga mengatakan bahwa kesempatan tersebut menjadi wahana bagi Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad) untuk meningkatkan kualitas komunikasi organisasi.
Jenderal TNI Maruli berharap forum komunikasi dengan pers bisa terus terjalin ke depannya.
"Jadi, mudah-mudahan poin-poin yang sudah direncanakan di dalam komunikasi ini bisa meningkatkan komunikasi lebih baik ke depannya," kata Maruli.
Agenda silaturahmi tersebut digelar di Aula A.H. Nasution Markas Besar TNI AD (Mabesad), Jakarta Pusat, Senin.
Sejumlah pemimpin redaksi media massa nasional dan petinggi lembaga pers tampak hadir, termasuk Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu.
Sebelumnya, saat menerima kunjungan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Dr. R. Nugraha Gumilar di Wisma ANTARA B, Jakarta, Kamis, Irfan menyatakan bahwa ANTARA siap membantu Pusat Penerangan (Puspen) TNI meningkatkan kapasitas SDM penerangan TNI sekaligus menyiarkan berita-berita TNI.
Dijelaskan Irfan bahwa komitmen tersebut merupakan tugas yang melekat pada ANTARA sebagai satu-satunya kantor berita milik negara.
"ANTARA dan Puspen TNI sama-sama merah putih," kata Irfan ke Kapuspen TNI.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: ANTARA nyatakan siap bersinergi dengan TNI AD
Berita Terkait
![Sinergi TNI-Polri bantu percepatan pembangunan TMMD di Kakas](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/25/IMG-20240725-WA0110.jpg)
Sinergi TNI-Polri bantu percepatan pembangunan TMMD di Kakas
Jumat, 26 Juli 2024 5:48 Wib
![Satgas P4GN TNI AU sosialisasi Anti Narkoba di Lanud Husein Sastranegara Bandung](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/18/IMG-20240718-WA0070.jpg)
Satgas P4GN TNI AU sosialisasi Anti Narkoba di Lanud Husein Sastranegara Bandung
Kamis, 18 Juli 2024 15:52 Wib
![Prajurit Marinir TNI terima pembekalan ancaman biologis dan nuklir dari USMC](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/17/AE5121CD-DF25-4E68-BC46-2D6F8853B01F.jpeg)
Prajurit Marinir TNI terima pembekalan ancaman biologis dan nuklir dari USMC
Kamis, 18 Juli 2024 6:40 Wib
![Usulan hapus pasal melarang bisnis di UU TNI, Kemenko Polhukam meresponnya](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/17/IMG-20240717-WA0013.jpg)
Usulan hapus pasal melarang bisnis di UU TNI, Kemenko Polhukam meresponnya
Rabu, 17 Juli 2024 12:42 Wib
![KSAD: Pejabat TNI AD harus diseleksi sebelum dipindah instansi lain](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/16/IMG20240716142606.jpg)
KSAD: Pejabat TNI AD harus diseleksi sebelum dipindah instansi lain
Rabu, 17 Juli 2024 6:08 Wib
![Panglima TNI mutasi dan rotasi 18 perwira tinggi](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/10/IMG_20240710_135025.jpg)
Panglima TNI mutasi dan rotasi 18 perwira tinggi
Selasa, 16 Juli 2024 19:19 Wib
![Kapal Perang REM-331 uji tembak meriam 76 mm di Samudera Pasifik](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/13/7E9D79D9-9534-444E-91F2-9D0794065B26.jpeg)
Kapal Perang REM-331 uji tembak meriam 76 mm di Samudera Pasifik
Minggu, 14 Juli 2024 3:34 Wib
![Danlanud sebut oknum TNI AU tembak warga di Palu telah diproses hukum](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/12/IMG-20240712-WA0062_pRd0rKrs1z.jpeg)
Danlanud sebut oknum TNI AU tembak warga di Palu telah diproses hukum
Jumat, 12 Juli 2024 17:00 Wib