Manado (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan(Disperindag) mengedukasi industri kecil menengah (IKM) di daerah itu agar dalam proses produksi tidak merusak lingkungan.
"IKM Sulut kami harapkan hasilkan produksi terbaik, namun jangan pernah mengabaikan lingkungan agar tetap baik dan sehat," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Sulut Daniel Mewengkang, di Manado, Rabu.
"Jangan hanya berpikir untuk saat ini saja, namun harus dipikirkan generasi selanjutnya bisa menikmati juga," jelasnya.
Saat ini, katanya, produk-produk IKM khusus pangan tidak merusak lingkungan, bahkan mereka terus melakukan penghijauan dengan penanaman kembali.
Ia menjelaskan IKM memiliki peran strategis dalam perekonomian baik di daerah maupun nasional.
Di sisi lain, katanya, IKM memiliki karakteristik unik dari beberapa aspek padat karya, teknologi, produksi dan eksplorasi sumberdaya alam dengan keterampilan turun-temurun.
Sehingga, katanya, perlu terus diingatkan dan diimbau akan efisiensi serta keamanan pengolahan limbah IKM yang merupakan aspek penting untuk mewujudkan industri hijau.
Disperindag, katanya, akan terus mengimbau IKM tentang pentingnya beradaptasi dalam melakukan usahanya agar semakin produktif dan ramah lingkungan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemerintah edukasi IKM jangan merusak lingkungan saat berproduksi
