Kota Manado (ANTARA) - Komoditas tuna Sitaro berpotensi terus meningkat,
Sampai dengan bulan Maret 2022 atau pada triwulan I (pertama), pengiriman komoditi Tuna keluar Kabupaten Kepulauan Sitaro telah mencapai 7 ton.
Penanggungjawab Kantor Wilayah Kerja Karantina Siau, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP RI), Reynold Rahajaan, Senin (11/04) mengatakan, komoditi Tuna berpotensi terus meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Domestik keluar komoditi tuna yang mencapai 7 ton ini sejak Januari-Maret 2022 nilainya mencapai Rp210juta. Sangat jauh berbeda dengan tahun sebelumnya, yang hanya mencapai 9,2 ton dalam periode Januari-Desember 2021," jelas Rahajaan.
Berita Terkait
Anak tuna netra hadiahkan buku kepada Ganjar
Sabtu, 16 Desember 2023 6:11 Wib
Festival tuna tingkatkan kualitas UMKM Sulut
Senin, 30 Oktober 2023 18:01 Wib
Rachmat Gobel apresiasi Festival Kuliner Ikan Tuna di Gorontalo
Kamis, 28 September 2023 22:46 Wib
Desainer asal Gorontalo juara Indonesia Young Fashion Designer Competition
Senin, 27 Februari 2023 6:06 Wib
Gubernur: Festival Tuna dorong pengembangan pariwisata Sulut
Jumat, 9 September 2022 4:55 Wib
700 paket ikan tuna sehat dan bermutu untuk warga Sumatera Barat
Kamis, 14 April 2022 10:20 Wib
Sulawesi Utara ekspor ikan tuna segar ke Thailand
Jumat, 11 Februari 2022 9:55 Wib
Awal tahun 2022, Sulut ekspor ikan beku ke Amerika Serikat
Jumat, 14 Januari 2022 17:56 Wib