Kuala Lumpur (ANTARA) - Sebuah kecelakaan terjadi melibatkan dua buah kereta Light Rail Transit (LRT) rute Kelana Jaya di terowongan bawah tanah Stasiun KLCC - KJ 10, Jalan Ampang, Kuala Lumpur, Senin malam, pukul 20.45 waktu setempat.
Menurut Kepala Polisi Dang Wangi Asisten Komisioner Polisi Mohamad Zainal Abdullah, tabrakan terjadi antara LRT dari Stasiun KLCC menuju ke Stasiun Kampung Bharu yang dijalankan secara otomatis dengan LRT dari Stasiun Kampung Bharu menuju Stasiun KLCC yang dipandu secara manual.
"Pemandu dari Stasiun KLCC tidak dapat mendeteksi dari Kampung Bharu, karena terjadi 'miscommunication' dari pusat pengendali," katanya.
Petugas dari Bomba (PMK), Polisi Diraja Malaysia, dan dibantu staf Rapid KL, perusahaan yang mengelola LRT, telah melakukan pertolongan terhadap korban yang luka parah dan cedera.
Sebagian dari korban insiden tersebut telah dibawa keluar melalui pusat mal Avenue K dekat KLCC.
Kira-kira jam 22.00 malam sebanyak 10 ambulans dari berbagai instansi keamanan dan kesehatan membawa korban cedera ke Hospital Kuala Lumpur dan rumah sakit terdekat.
Jumlah penumpang dalam LRT tersebut sebanyak 213 orang dan 166 orang dinyatakan luka ringan dan 47 orang luka berat.
Berita Terkait
Presiden Jokowi jajal lagi kereta LRT Jabodebek
Kamis, 3 Agustus 2023 13:06 Wib
Polisi selidiki jebolnya tandon air proyek LRT
Rabu, 29 Juni 2022 12:20 Wib
Polisi selidiki jebolnya tandon air proyek LRT di Kuningan
Rabu, 29 Juni 2022 10:49 Wib
PT KAI terapkan pembayaran non-tunai pada layanan LRT Jabodebek
Jumat, 3 Juni 2022 12:30 Wib
INKA optimistis proyek LRT Jabodebek tetap beroperasi pada Agustus 2022
Rabu, 10 November 2021 13:06 Wib
Len kebut pengerjaan persinyalan kereta LRT Jabodebek tanpa masinis
Selasa, 14 September 2021 19:39 Wib
Lucky Korah: Pembangunan koridor timur Jakarta harus perhatikan tata ruang
Rabu, 24 Februari 2021 16:28 Wib
Uji coba LRT Kepala Gading ramai pengunjung
Selasa, 2 Juli 2019 21:01 Wib