Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengatakan, suasana kondusif yang terpelihara di provinsi berpenduduk lebih dari 2,5 juta jiwa itu menjadi pondasi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2010.
"Saya berharap situasi kondusif ini dapat menjadi kebiasaan yang mampu dipertahankan hingga pilkada serentak yang dilaksanakan tahun 2020," harap Gubernur, Sabtu.
Gubernur Olly saat menghadiri acara "Merekatkan Kedamaian dalam Kebersamaan untuk Sulut Damai" mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi Polda Sulut itu atas suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2019 di daerah ini.
"Saya kira ini hal yang paling penting bagi kita setelah kita baru selesai melaksanakan Pemilu. Diberikan apresiasi buat TNI dan Polri karena Pemilu 2019 bisa berjalan dengan baik," puji Gubernur.
Gubernur juga memberikan apresiasi serupa bagi penyelenggara Pemilu 2019, integritas KPU dan Bawaslu sangat baik karena mampu bertindak tegas di lapangan.
"Saya kira ini yang harus kita sadari bersama bahwa ini menjadi suatu kebiasaan baik dalam setiap penyelenggaraan pesta demokrasi termasuk pilkada serentak tahun depan di enam kabupaten kota dan di provinsi," beber Olly.
Sementara itu, Kapolda Sulut Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto memuji segenap pemangku kepentingan di Sulut atas terselenggaranya Pemilu aman.
“Ini berkat sinergi dari kita semua, mudah-mudahan Sulut tetap aman dan damai,” ucap Kapolda.
Ketua KPU Sulut Ardiles Mewoh juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Polri dan TNI di Sulut yang sangat berkomitmen dan menunjukkan komitmen itu sepanjang penyelenggaraan Pemilu di Sulut.
“Saya merasa nyaman bekerja, karena kami merasa dibackup full, selalu dapat dukungan pengamanan Polri dan TNI, ini modal kuat bagi kami menyelenggarakan Pemilu di Sulut,” ucap Ketua KPU.
Acara "Merekatkan Kedamaian dalam Kebersamaan untuk Sulut Damai" turut dihadiri jajaran Forkopimda, Bawaslu, tokoh agama dan tokoh masyarakat.